Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jawa Tengah

1 Remaja 20 Tahun Warga Mungkid Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan Parfum, Begini Kronologisnya

Pada Selasa (27/8/2024) dini hari, satu pemuda bernama MBS (20) dinyatakan meninggal setelah sebelumnya dirawat di RSUD Merah Putih usai pesta miras.

Editor: deni setiawan
TOTO SIHONO/KOMPAS.COM
ILUSTRASI Miras Oplosan. 

TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG - Satu remaja berinisial MBS berusia 20 tahun yang sebelumnya dirawat di RSUD Merah Putih Kabupaten Magelang, meninggal dunia.

Dia merupakan satu dari lima remaja yang mengalami sesak napas dan muntah- muntah seusai pesta miras oplosan.

Berkait kejadian itu, pihak kepolisian pun masih mendalami dan melakukan penyelidikan, termasuk mengumpulkan barang bukti maupun meminta keterangan para saksi.

Baca juga: Pencuri Kotak Infak Diringkus Polisi, Beraksi Hingga Magelang, Uang untuk Sewa Mobil dan Sholawatan

Baca juga: Remaja Asal Magelang Ditangkap Polisi saat Transaksi Sabu di Kawasan Pasar Burung Boyolali

Minuman keras (miras) oplosan membuat satu orang meninggal dan empat lainnya dirawat intensif di rumah sakit.

Para korban tersebut sempat menenggak miras oplosan di Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang.

Yang bikin miris, mereka diduga mengoplos miras dengan cairan parfum.

Peristiwa ini bermula pada Minggu (25/8/2024) malam.

Tujuh pemuda menggelar pesta miras di Lingkungan Dusun Paremono, Desa Paremono, Kecamatan Mungkid.

Kapolsek Mungkid, AKP Maryanto menjelaskan, lima orang di antara pemuda itu mengalami kejadian tak biasa seusai tenggak miras oplosan.

Mereka disebut mengalami sesak napas dan muntah-muntah sepanjang pada Senin (26/8/2024).

Pada Selasa (27/8/2024) dini hari, satu pemuda bernama MBS (20) dinyatakan meninggal setelah sebelumnya dirawat di RSUD Merah Putih.

"Hasil pemeriksaan diduga minuman keras oplosan dicampur parfum atau minyak wangi," ungkap AKP Maryanto seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (27/8/2024).

Sementara itu, empat orang lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit.

Baca juga: Begini Cara-cara Licik RS di Magelang Ini Terbongkar, Klaim Fiktif Hingga Rp29 Miliar Saat Covid-19

Baca juga: Pengendara Mio Tewas Jatuh dari Jembatan di Magelang

Mereka adalah MF (25), AM (25), dan AB (yang berusia belasan tahun) di RSUD Muntilan.

Sementara WOT (20) dirawat di RSUD Merah Putih.

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved