Berita Kabupaten Semarang
Jalan Karangjati-Pringapus Bakal Dilebarkan, Dana Pakai Pembebasan Proyek Tol Yogya-Bawen
Pemkab Semarang tengah mengkaji proses pelebaran jalan Karangjati-Pringapus seiring dengan pembangunan Exit Tol Bergas di Klepu.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang tengah mengkaji proses pelebaran jalan Karangjati-Pringapus seiring dengan pembangunan Exit Tol Bergas di Klepu.
Jalur sepanjang 1.6 kilometer tersebut akan dilebarkan dari samping Polsek Bergas (dekat jalur Semarang-Solo) hingga kawasan Exit Tol Bergas.
Pelebaran itu nantinya bertujuan untuk mengakomodir kendaraan-kendaraan yang masuk atau keluar tol dan mengantisipasi ketersendatan arus lalu lintas.
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengatakan bahwa pihaknya hendak melakukan pembebasan lahan warga untuk pelebaran jalan.
“Kami upayakan 2024 hingga 2025 ini pembebasan selesai,” kata Ngesti, Minggu (1/8/2024).
Baca juga: Akan Ada Ikon Baru di Tol Yogya-Bawen, Terowongan 1 Kilometer Tembus Bukit di Kabupaten Semarang
Dia menyebutkan, jalur Karangjati-Pringapus yang semula memiliki lebar tujuh meter itu akan ditambah dua sampai tiga meter.
Sebuah rumah warga juga diperkirakan akan terkena proyek pembebasan lahan.
Untuk itu, Pemkab Semarang menghitung perkiraan biaya yang dikeluarkan sekitar Rp20 miliar.
Selain untuk lahan, dana tersebut juga dialokasikan untuk pembebasan bangunan rumah, pembangunan trotoar, serta pemindahan tiang-tiang di tepi jalan.
Biaya tersebut akan diambil dari uang ganti rugi dari aset Pemkab Semarang yang terdampak proyek Tol Yogya-Bawen di Kecamatan Bawen.
“Sebagian dari uang ganti rugi tersebut akan kami alokasikan untuk pelebaran jalan,” imbuh Ngesti.
Dia menargetkan, pelebaran jalan tersebut akan selesai pada 2025. (*)
Skandal 5 Orang di Papringan Kabupaten Semarang, Sertifikasi Tanah Dikorupsi Ramai-ramai Rp 907 Juta |
![]() |
---|
Kronologi Ayah di Bandungan Paksa Inses Anaknya, Berawal Niat Baik Korban |
![]() |
---|
Di Balik Temuan Jasad Juru Parkir di Parit Pasar Lanang Ambarawa, Diduga Meninggal 4 Jam Sebelumnya |
![]() |
---|
Pemotor Terseret hingga 50 Rumah Warga Ngendo Terdampak, Kisah Banjir Bandang di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
ASN di Kabupaten Semarang Ramai-ramai Minum Susu Sapi Perah dari Peternak Lokal, Seusai Jalan Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.