16 Atlet Bakal Berlaga di Peparnas XVII Solo, Bupati Ngesti Ingin Lebih Banyak Perolehan Medali

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Enam belas atlet asal Kabupaten Semarang bakal memperkuat kontingen Jawa Tengah untuk berlaga pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Surakarta, 6-13 Oktober 2024.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengharapkan atlet dari wilayah Bumi Serasi bisa menorehkan gelar juara atau mendapatkan medali emas.

“NPCI (National Paralympic Commite Indonesia) Kabupaten Semarang setiap tahunnya kami berikan anggaran sekitar Rp200 juta untuk melatih anak-anak yang disabilitas. Mudah-mudahan bisa berkompetisi maksimal dan banyak yang juara,” kata Ngesti seusai pelepasan para atlet di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Sidomulyo, Ungaran Timur pada Selasa (3/9/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS, Kota Solo Tuan Rumah Peparnas Oktober 2024, Gantikan Sumut yang Undur Diri

Baca juga: 15 Atlet Disabilitas Asal Pati Ikuti Selekda di Solo, Berebut Tiket Peparnas 2024

Dia menambahkan, prestasi yang diraih para atlet paralimpiade tersebut harus selalu difasilitasi.

Meskipun sarana prasarana untuk berlatih belum bisa diwujudukannya, lanjut Ngesti, para atlet selama ini sudah mendapat berbagai dukungan dari pihak swasta.

“Terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu kami,” imbuh dia.

Sementara itu, seorang pelatih cabang olahraga (cabor) boccia di Kabupaten Semarang, Junarti menyebutkan bahwa 16 atlet itu akan berlaga dalam berbagai cabor.

Beberapa di antaranya yaitu tujuh atlet panahan, dua boccia, satu catur, dua renang dan lain sebagainya.

Dia menargetkan perolehan medali yang lebih banyak dibanding saat kompetisi Peparnas XVI di Papua pada 2021 lalu.

Satu di antara atlet yang berprestasi yaitu Walminah, di mana dia menyabet empat medali pada cabang para panahan.

“Sejak 17 April para atlet sudah mengikuti pelatda (pemusatan latihan daerah) di Solo. Mudah-mudahan 16 atlet mendapatkan medali semua,” pungkas Junarti. (*)