Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Kisah Rizqi Iskandar Anggota DPRD Jateng Termuda, Disorot Teman Kuliah Gegara Tugas Berantakan

Muh Rizqi Iskandar Muda belakangan menjadi sorotan publik, terutama di media sosial X karena dibongkar tabiatnya di kampus.

Editor: raka f pujangga
kolase akun X @tewpis/Tribun Jateng Rahdyan Trijoko Pamungkas
Fakta menarik Muh Rizqi Iskandar Muda, anggota dewan termuda di DPRD Jateng dibongkar mengerjakan tugas menggunakan AI sehingga membuat bahasanya berantakan. 

TRIBUNJATENG.COM - Muh Rizqi Iskandar Muda belakangan menjadi sorotan publik, terutama di media sosial X.

Hal ini terkait keberhasilannya terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Tengah pada usia 22 tahun.

Apalagi elantikannya menarik perhatian karena dilantik bersamaan dengan ayahnya, Iskandar Zulkarnain, yang juga merupakan kader dari Partai Gerindra.

Baca juga: Inilah Sosok Muh Rizqi Iskandar, Anggota DPRD Jateng 2024-2029 Termuda, Kuliah di UMY Semester 5

Rizqi maju dari Dapil 13 Jawa Tengah yang mencakup Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pemalang, dan Kota Pemalang.

Keberhasilan tersebut ternyata menyimpan cerita baru yang membuat warganet menelusuri rekam jejak digitalnya.

Salah satu unggahan di media sosial dari akun X @tewpis, yang mengaku teman sekelas Rizqi, mengungkap fakta menarik.

Bahwa Rizqi disebut kerap absen dan tidak berkontribusi maksimal dalam kerja kelompok.

Akun tersebut menyebutkan bahwa mereka pernah satu kelas dalam dua mata kuliah, yaitu Hubungan Internasional di Asia Timur dan Keamanan Internasional.

Pemilik akun tersebut juga mengungkapkan bahwa dalam tugas kelompok, kontribusi Rizqi dinilai kurang memuaskan, dengan hasil yang terasa kurang rapi dan diduga menggunakan bantuan AI.

"gue sekelas sama dia 2 matkul doang, hi di asia timur sama keamanan internasional kita pas hi di asia timur ada tugas kelompok bikin paper dan presentasi, dibagi bagi. Bagian dia berantakan, bahasanya kayak hasil AI. Kan bisa pakai jasa joki, toh punya uang," tulisnya.

Cita-cita Jadi Presiden

Rizqi saat ini masih menempuh kuliah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Jurusan Sosial Politik semester 5.

Saat masa pendaftaran calon legislatif, dirinya sempat ditawari, namun tawaran itu sempat ditolaknya.

"Berjalannya waktu saya istikharah dan saya yakin."

"Ketika ditawari lagi, saya menyatakan siap di provinsi," jelas pria kelahiran 2002 ini kepada Tribunjateng.com, Selasa (3/9/2024).

Saat kampanye, dia pun lebih memilih mendekati kaum milenial.

Sebab dirinya merasa usianya masih muda.

"Jadi saya mendekati anak-anak usia 17 tahun," imbuh anggota dewan kelahiran Batang.

Saat pemilihan dia meraup suara sebanyak 24 ribu.

Dapilnya saat itu mendapat dua kursi.

"Yang mendapat kursi, ayah saya, Iskandar dan saya sendiri," ujarnya.

Rizqi ingin selama berkarir di politik dapat merangkul dan mendengarkan aspirasi kaum milenial maupun gen Z.

Dirinya berkeinginan untuk membantu para pemuda.

"Saya ingin kaum milenial maupun gen Z mempunyai kesempatan," tuturnya.

Rizqi memiliki keyakinan bisa berkarir di politik, sebab  sejak kecil dirinya memiliki cita-cita ingin menjadi Presiden.

"Saat SD saya ditanya cita-cita ingin jadi Presiden," imbuhnya.

Baca juga: 120 Anggota DPRD Jateng Dilantik! Pj Gubernur Nana Sudjana: Jalankan Amanah Rakyat dengan Baik

Dia berharap saat menjadi dewan ditempatkan di Komisi E tentang kesejahteraan masyarakat.

Dirinya merasa cocok di komisi itu.

"Komisi itu yang bisa saya jadikan pacuan," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved