Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pelajar Sleman Tewas Disebut Akibat Tawuran, Polisi: Hasil Olah TKP Tunjukkan Kecelakaan

Dari hasil olah TKP, korban meninggal dunia bukan karena tawuran, tetapi kecelakaan lalu lintas.

Tribun Jogja/Istimewa
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA - Seorang pelajar tewas di daerah utara Dusun Tegalweru, Margodadi, Kapanewon Seyegan, Kabupaten Sleman.

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari hasil olah TKP, korban meninggal dunia bukan karena tawuran, tetapi kecelakaan lalu lintas.

Baca juga: Mio Tabrakan dengan Dump Truk di Perempatan, 3 Pelajar Putri Dilarikan ke RS

"Jadi kemarin itu meninggal bukan karena tawuran, meninggal itu karena kecelakaan lalu lintas," ujar Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi, Senin (9/09/2024).

Yuswanto Ardi menyampaikan saat ini kejadian tersebut ditangani oleh Satlantas Polresta Sleman.

Dari hasil olah TKP, lanjut Yuswanto Ardi korban bersama teman-temanya mengendarai sepeda motor beriringan.

Mereka sedang mengejar sesuatu.

Kemudian salah satu sepeda motor oleng dan terjatuh.

"Fakta di lapangan yang ada itu mereka berjalan beriringan tiga motor mengejar sesuatu, kita enggak ngerti dia ngejar apa.

Tiba-tiba salah satu motor oleng, terjatuh, nah itu hasil olah TKP," ucapnya.

Korban yang terjatuh dari sepeda motor kemudian tertabrak kendaraan sepeda motor yang melintas dari arah yang berlawanan.

"Hasil olah TKP seperti itu, jatuh tertabrak sama kendaraan yang lain dari arah berlawanan.

Nah meninggal, itu kalau fakta yang sudah terbukti seperti itu," tegasnya.

Sementara terkait dengan adanya informasi peristiwa tawuran pelajar pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Dugaan tawuran nanti akan kita dalami dari teman-teman si korban yang meninggal dunia ini, kamu sebenarnya ngejar siapa, apa maksudnya ngejar," ucapnya.

Pengendara sepeda motor yang menabrak korban sudah dilakukan pemeriksaan.

Status pengendara sepeda motor tersebut masih sebagai saksi.

"Ya kita periksa sebagai saksi dulu," pungkasnya.

Diberitakan, kabar meninggalnya A viral di media sosial.

Dalam sebuah postingan, A disebut meninggal karena klitih. 

Kabar tewasnya A dibenarkan Yuswanto.

Ia sebelumnya menyebut korban tewas karena perkelahian antarpelajar. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasil Olah TKP, Pelajar Tewas di Sleman Bukan akibat Tawuran tetapi Kecelakaan"

Baca juga: Curhat Pelajar SMK Bogor Sebelum Menghembuskan Nafas Terakhir, Sempat Sebut Nama Teman yang Membully

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved