Jenderal Rusia Ditangkap karena Korupsi Rp1,6 Miliar saat Perang Ukraina

TRIBUNJATENG.COM, MOSKWA - Rabu (18/9/2024), Rusia menangkap Mayor Jenderal Denis Putilov atas dugaan menerima suap 10 juta rubel (Rp 1,65 miliar) di masa perang dengan Ukraina.

Penahanan ini yang terbaru dari serangkaian penangkapan pejabat korup.

Pengamat menilainya sebagai upaya bersih-bersih Pemerintah Rusia.

Baca juga: Agen Ukraina Ditembak Mati saat Hendak Pasang Bom di Mobil Pejabat Rusia

Sejak musim semi, Rusia telah menangkap belasan pejabat militer yang korupsi, ketika perang di Ukraina masih berkecamuk.

Kantor berita AFP melaporkan, Mayor Jenderal Angkatan Darat Denis Putilov adalah kepala dinas mobil lapis baja Distrik Militer Pusat.

Komite Investigasi Rusia mengatakan, ia dicurigai menerima suap dalam skala sangat besar saat mengawasi kontrak perbaikan kendaraan militer pada 2023.

Rusia mulai sering menangkap pejabat militer sesaat sebelum Presiden Vladimir Putin mengganti Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dengan ekonom Andrei Belousov.

Salah satu beberapa pejabat paling terkenal yang ditangkap adalah mantan Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov.

Adapun sektor militer Rusia beberapa kali dilanda skandal korupsi.

Banyak warga Rusia juga mengeluhkan gaya hidup mewah para pejabat militer senior, sedangkan prajuritnya bertempur di Ukraina dengan banyak korban jiwa. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rusia Tangkap Jenderal yang Korupsi Rp 1,6 Miliar Saat Perang Ukraina"

Baca juga: Setelah Ratusan Pager, Sejumlah Walkie-Talkie Hizbullah Meledak di Lebanon, 9 Tewas dan 100 Terluka