Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Nasib Pilu Kuli Pasir, Jual Rumah demi Biaya Rumah Sakit Anak yang Meninggal Lantaran Tak Punya BPJS

Nasib menyedihkan dialami seorang kuli pasir yang terpaksa menjual rumahnya demi membayar biaya rumah sakit anaknya

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATIM
Nasib menyedihkan dialami seorang kuli pasir yang terpaksa menjual rumahnya demi membayar biaya rumah sakit anaknya 

Nasib Pilu Kuli Pasir, Jual Rumah demi Biaya Rumah Sakit Anak yang Meninggal Lantaran Tak Punya BPJS

TRIBUNJATENG.COM- Nasib menyedihkan dialami seorang kuli pasir yang terpaksa menjual rumahnya demi membayar biaya rumah sakit anaknya yang mengalami kecelakaan.

Kisahnya pun viral di media sosial.

Melansir dari TribunJatim, anak kuli pasir tersebut bernama Fahri.

Fahri meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan jatuh dari angkot. 

Kejadian tragis ini terjadi setelah Fahri pulang dari sekolah dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga sekitar.

Kisah Fahri mulai viral setelah diunggah oleh akun Instagram @sayaphati pada Selasa, 17 September 2024. 

Dalam unggahan tersebut, dijelaskan bahwa Fahri terjatuh dari angkot saat perjalanan pulang. 

Warga setempat segera memberikan pertolongan dan membawanya ke rumah sakit swasta.

Untuk membayar biaya rumah sakit, orang tua Fahri terpaksa menjual rumah mereka. 

Sayangnya, meskipun usaha telah dilakukan, Fahri akhirnya meninggal dunia. 

Diketahui keluarga tidak memiliki BPJS, baik mandiri maupun bantuan pemerintah, sehingga biaya rumah sakit menjadi beban berat.

Tunggakan biaya rumah sakit pun membengkak hingga puluhan juta rupiah, membuat orang tuanya kesulitan mencari dana untuk pemakaman anak tercinta.

 "Hingga tunggakan rumah sakitnya membengkak puluhan juta, yg membuat orang tuanya habis2 an hingga terpaksa menjual rumah. Kini untuk memakamkan adik fahri, orang tuanya kesulitan," ungkap pengunggah video.

"KASIHAN ADIK FAHRI Orang Tuanya bahkan sudah jual rumah untuk nebus biaya rs agar anak ini bisa keluar untuk dimakamkan," sambungnya. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved