Rektor UIN Saizu Ikuti FGD Rektor PTKIN di Jakarta, Fokus pada Penguatan Kelembagaan dan Akreditasi

TRIBUNJATENG.COM - Rektor Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, Profesor Ridwan mengikuti kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan Forum Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Kegiatan FGD berlangsung di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta, dari tanggal 17-19 September 2024 dengan mengusung tema “Penguatan Kelembagaan melalui Peningkatan Akreditasi Perguruan Tinggi.” Kegiatan tersebut dihadiri seluruh Pimpinan PTKIN dari seluruh Indonesia.

Turut hadir dalam FGD tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) RI, Profesor Muhammad Ali Ramdhani, Direktur Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag, Profesor Abu Rokhmad dan Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Kemenag, Profesor Ahmad Zainul Hamdi.

Profesor Ridwan menilai, penguatan kelembagaan dan peningkatan akreditasi perguruan tinggi adalah langkah penting untuk memperkuat daya saing di tingkat nasional maupun internasional. Peningkatan akreditasi bukan sekadar memenuhi standar administrasi.

Akan tetapi harus diiringi dengan budaya akademik yang berkualitas dan inovatif. Ini merupakan kunci bagi setiap PTKIN. Pihaknya bersyukur UIN Saizu Purwokerto telah meraih Akreditasi Unggul, dan berkomitmen membangun reputasi yang baik serta memberikan kontribusi signifikan di dunia pendidikan.

Dia menyatakan pentingnya sinergi antara kelembagaan dan sumber daya manusia (SDM) yang unggul untuk mencapai akreditasi yang lebih baik. Keberhasilan perguruan tinggi dalam meraih akreditasi unggul sangat bergantung pada kualitas SDM yang dimilikinya.

Pihaknya berkomitmen terus memperkuat kualitas SDM sebagai bagian dari strategi mencapai target akreditasi dan mendorong internasionalisasi universitas.
Kegiatan FGD tersebut menghadirkan sejumlah pembicara penting, salah satunya adalah Profesor Slamet Wahyudi, anggota Dewan Eksekutif BAN-PT.

Dia menekankan perlunya peningkatan akreditasi yang disertai penguatan SDM. Diskusi ini diharapkan mampu memberikan panduan strategis bagi PTKIN, termasuk UIN Saizu Purwokerto, untuk terus memperkuat kelembagaan mereka melalui peningkatan akreditasi dan SDM.

Saat ini, UIN Saizu telah menyusun langkah-langkah strategis dalam upaya penguatan kelembagaan guna mendukung visi internasionalisasi universitas. Pihaknya terus mengakselerasi program-program strategis yang sejalan dengan roadmap internasionalisasi.

Ini bertujuan menjadikan UIN Saizu sebagai salah satu perguruan tinggi yang unggul di kancah global. FGD ini menjadi momentum penting bagi seluruh PTKIN, untuk terus berbenah, memperkuat kelembagaan, sehingga berkontribusi lebih besar bagi pengembangan pendidikan keagamaan di Indonesia.

UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul !!!