Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Pemkab Karanganyar Sabet 2 Penghargaan Pelayanan Publik Dari Kemenpan RB

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar berhasil meraih dua penghargaan dari Kemenpan RB atas inovasi pelayanan publik.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: raka f pujangga
dokumentasi Diskominfo Karanganyar
Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi menerima penghargaan inovasi pelayanan publik dari Kemenpan RB di Ball Room Hotel Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Jakarta Selatan pada Selasa (8/10/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar berhasil meraih dua penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) atas inovasi pelayanan publik.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi di Ball Room Hotel Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Jakarta Selatan pada Selasa (8/10/2024).

Baca juga: Tiga Pimpinan DPRD Karanganyar Resmi Dilantik, Satu Kursi Masih Kosong

Penghargaan tersebut maisng-masing sebagai Kabupaten Penyelenggara Inovasi Pelayanan Publik Terbaik 2024 dan Top Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Keberlanjutan 2024 atas inovasi Sistem Deteksi Dini dan Pemantauan Tuberkolosis Mandiri Terpadu dan Terintegrasi (Si Demen Tomat Terasi).

Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi menyampaikan, keberhasilan tersebut tidak lepas dari sinergitas para ASN Pemkab Karanganyar yang telah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Semoga dengan penghargaan ini bisa terus menginspirasi untuk melakukan yang terbaik untuk Kabupaten Karanganyar, dan kami di pemerintahan bisa terus meningkatkan pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat Karanganyar," katanya.

Baca juga: Antisipasi Tumpahan BBM di Badan Jalan, Ini Yang Dilakukan Polsek Kerjo Karanganyar

Kepala DKK Karanganyar, Purwati menambahkan, adapun inovasi Si Demen Tomat Terasi merupakan inovasi dari Puskesmas Kebakkramat I yang dikembangkan jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK Karanganyar) karena masih rendahnya angka penemuan kasus TBC di Kabupaten Karanganyar.

Layanan tersebut selain untuk deteksi dini TBC juga sekaligus memantau pengobatan dan gejala.

"Inovasi ini bertujuan meningkatkan cakupan penemuan TBC sehingga berkontribusi terhadap reformasi birokrasi berdampak," terangnya. (Ais)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved