Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

10 Tahun Pemerintahan Jokowi

Keamanan Warga Semarang Terpantau 14 Ribu Kamera CCTV Berkah Program Smart Cities  

Ada sekitar 14 ribu kamera CCTV dengan 7.862 titik terpasang Network Video Recorder (NVR) di Kota Semarang

IST
Kamera pengawas (CCTV) terpasang 

Program ini diinisiasi oleh Kementerian Kominfo, Kemenpan RB, Kemendagri, Kementerian PUPR, Kementerian PPN/Bappenas, Kemenkeu, Kemenko Perekonomian, dan Kantor Staf Presiden (KSP). Smart City merupakan salah satu konsep pengembangan kota/kabupaten berdasarkan prinsip teknologi informasi yang dibuat untuk kepentingan bersama secara efektif dan efisien. 

Kota Semarang merupakan daerah yang turut melaksanakan program Smart Cities ini. Beragam program digitalisasi diwujudkan dalam sejumlah aspek.

Bahkan berkat program digitalisasi ini, Pemkot Semarang meraih ganjaran penghargaan Smart Cities oleh pemerintah pusat. Nah, satu dari beberapa penerapan program Smart Cities yang sangat dirasakan manfaatnya oleh warga adalah pemasangan fasilitas CCTV di setiap RT.

Fasilitas CCTV di Kota Semarang ini bisa diakses secara online dan real time. Pemasangan CCTV ini merupakan bagian dari Semarang mendukung Smart City dalam peningkatan pelayanan masyarakat, terutama pada bidang keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di tengah era digitalisasi. 

Hingga saat ini, ada sekitar 14 ribu kamera CCTV, dengan 7.862 titik terpasang Network Video Recorder (NVR). CCTV di Kota Semarang pun bisa dipantau secara langsung oleh masyarakat melalui Pantau Semar. 

Kepala Diskominfo Kota Semarang, Soenarto memaparkan, pengadaan dan pemeliharaan CCTV RT terpasang melalui anggaran kecamatan. Adapun Diskominfo menyiapkan internet free agar CCTV tersebut bisa terkoneksi dan terintegrasi pada sistem yang dimiliki Pemerintah Kota Srmatang. 

"Tahun ini, internet tersalurkan 5.569 titik teraliri internet. Warga juga bisa online ambil data di sana," sebutnya. 

Dia mengakui dinamika di lapangan menjadikan belum seluruh CCTV berfungsi secara optimal. Namun, Pemerintah Kota Semarang terus berupaya memperbaiki untuk menciptakan kamtibmas. 

"Kebijakan ini harapan kami ke depan jadi kolaborasi yang baik. Kami sudah sama-sama menikmati bagaimana manfaat cctv untuk membantu keamanan," ujarnya. 

Pengungkapan beberapa kasus kejahatan di Semarang terbantu berkat keberadaan CCTV ini. Di antaranya kejadian tawuran yang dilakukan gangster, beberapa waktu lalu.

Kepolisian bisa mengambil data dari CCTV tersebut sehingga kasus tersebut segera terselesaikan. Tak hanya itu, kasus pembunuhan di Banyumanik beberapa tahun silam juga turut terbantu adanya CCTV RT.

Kejadian laporan kehilangan mobil di belakang Balai Kota Semarang juga bisa ditelusuri melalui CCTV RT. Aksi pelaku curanmor itu terpantau kamera pengawas.

Pemerintah Kota Semarang juga telah menerbitkan Perwal Nomor 5 Tahun 2019 mengenai pengadaan dan pemasangan CCTV di menara telekomunikasi. Melalui perwal ini, Diskominfo mengajak masyarakat dan stakeholder memasang kamera pengawas sebagai kerjasama dalam ketertiban di area publik. 

"Kami mencoba berkolaborasi, bergerak bersama kaitan dengan beberapa masyarakat, pengusaha, yang nanti berada di pinggir jalan bagaimana data-data CCTV mereka diintegrasikan dengan portal pantau semar sehingga bisa menambahkan jumlah CCTV yang terintegrasi," paparnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved