Sri Sultan HB X Enggan Komentari 10 Tahun Kepemimpinan Jokowi
Sri Sultan HB X memilih tidak berkomentar soal 10 tahun kepemimpinan Jokowi, menyebut penilaian adalah wewenang MPR.
TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, memilih untuk tidak memberikan komentar terkait penilaian atas 10 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Sri Sultan, penilaian tersebut merupakan wewenang dari Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
"Saya tidak ingin menilai (10 tahun kepemimpinan Jokowi), itu menjadi urusan MPR," ujar Sri Sultan singkat saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, pada Jumat (18/10/2024).
Pada kesempatan yang sama, Sri Sultan menyampaikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto yang akan dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada Minggu, 20 Oktober 2024, bersama Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Ia menekankan pentingnya tanggung jawab yang diemban oleh presiden dan wakil presiden terpilih, serta berharap mereka dapat menjalankan tugas sesuai dengan ketentuan konstitusi.
"Saya ucapkan selamat kepada presiden dan wakil presiden terpilih. Selain itu, mereka harus melaksanakan tugas sesuai dengan konstitusi sebagai pemimpin dan panglima tertinggi," tambah Sri Sultan.
Meski belum mengetahui secara rinci arah kebijakan Prabowo-Gibran, Sri Sultan berharap pemerintahan yang baru bisa terus mengembangkan demokrasi dan menegakkan hukum secara konsisten.
Pelantikan presiden dan wakil presiden 2024 akan dilaksanakan di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta. Berdasarkan peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 3 Tahun 2022, pelantikan tersebut dijadwalkan berlangsung pada pukul 10.00 WIB.
Pelantikan juga akan dihadiri oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden lainnya, termasuk Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD, yang sebelumnya bersaing dalam Pilpres 2024. Wakil Ketua MPR, Abcandra Muhammad Akbar Supratman, menyatakan sekitar 21 tamu dari negara-negara sahabat akan turut menghadiri acara pelantikan ini.
"Jumlahnya ada sekitar 21 negara sahabat. Kami berharap pelantikan ini berjalan dengan lancar," kata Abcandra.
Dengan dilantiknya Prabowo-Gibran, diharapkan kepemimpinan baru dapat membawa perubahan yang positif bagi Indonesia, sesuai dengan harapan masyarakat dan amanat konstitusi.
Bukan Sekadar Ganti Menteri: Sejarah dan Manfaat Reshuffle Kabinet dari Era Soekarno hingga Prabowo |
![]() |
---|
Gugatan Citizen Lawsuit Soal Ijazah Palsu Jokowi, Taufiq Pesimis Lantaran Diadili Hakim yang Sama |
![]() |
---|
Inilah Sosok Djamari Chaniago, Rumornya Bakal Jabat Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan |
![]() |
---|
Viral Akun Instagram Ini Soroti Gaya Mewah Pejabat: Berlian hingga Tas Ratusan Juta |
![]() |
---|
Isi Surat Prabowo kepada Para Menteri yang Terkena Reshuffle, Disusun Presiden Sendiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.