Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Maut Rombongan Ponpes

Kisah Pilu Rombongan Santri Bantul Mau Ikut MTQ di Semarang, 4 Tewas 12 Luka Usai Kecelakaan di Tol

Saat diderek keluar tol melalui Exit Tol Ungaran, mobil berpelat DK7834AI tersebut tampak ringsek di bagian kiri depan atas

Editor: muslimah
dok warga/istimewa
Kondisi mobil Elf saat diderek petugas keluar tol seusai kecelakaan di ruas Tol Bawen-Semarang, tepatnya KM432.600 jalur B, Kabupaten Semarang pada Jumat (18/10/2024) siang. Bagian depan kiri atas mobil tersebut ringsek karena terguling dan menabrak pembatas tepi jalan. (dok warga/istimewa) 

Identitas Korban

Kecelakaan mobil Elf di Tol Bawen-Semarang mengakibatkan 4 orang meninggal dan 11 luka-luka, penyebab masih diselidiki.
Kecelakaan mobil Elf di Tol Bawen-Semarang mengakibatkan 4 orang meninggal dan 11 luka-luka, penyebab masih diselidiki. (istimewa)

Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W menjelaskan bahwa rombongan tersebut sedang dalam perjalanan ke Kota Semarang karena akan mengikuti kegiatan lomba MTQ pada Sabtu (19/10/2024).

“Rombongan dari salah satu pondok pesantren di Yogyakarta di mana Sabtu esok rencananya akan mengikuti lomba MTQ di Kota Semarang. Saat ini (kecelakaan) sudah dalam penanganan yang dipimpin langsung oleh Kasatlantas,” kata AKBP Ike.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani menerangkan, kecelakaan itu bermula saat mobil Elf yang dikemudikan M Naufal, warga Yogyakarta tersebut mencoba menghindari kendaraan berhenti di depannya.

"Menurut keterangan pengemudi dan penumpang, pengemudi mencoba menghindari mobil lain, info awal Innova dan nomornya tak diketahui.

Mobil Innova mengerem mendadak, sehingga pengemudi Elf membanting setir ke kiri, terguling dan menabrak pagar pengaman jalan atau guardrail,” kata Kasatlantas.

Dia juga mengungkapkan, empat orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Empat korban itu terdiri tiga santri dan satu pengasuh pondok pesantren.

Ketiga santri yakni FZ (16) warga Kabupaten Grobogan, SH (16) warga Sambas Kalimantan Barat, dan AK (16) warga Bekasi, Jawa Barat. Sementara seorang pengasuh pondok pesantren tersebut yaitu AF (18), warga Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Untuk 12 penumpang lainnya yang mengalami luka, kini tengah menjalani perawatan di RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran. “Sedangkan pengemudi Elf sudah kami amankan di Satlantas Polres Semarang,” pungkas Kasatlantas. (rez)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved