Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Kota Tegal 2024

Curhat ke Mas Faruq, Pelaku UMKM Kota Tegal Keluhkan Event-event Dipenuhi Pedagang Luar Kota

Calon Wali Kota Tegal nomor urut 3, Faruq Ibnul Haqi mendapat curhatan dari para pelaku UMKM atau pengusaha kuliner sekitar Alun-alun

Tribun Jateng/ Fajar Bahruddin Achmad 
Calon Wali Kota Tegal nomor urut 3, Faruq Ibnul Haqi (jaket kuning) saat bertemu dengan pelaku UMKM atau pengusaha kuliner di Kafe Soe Tegal, Senin (21/10/2024).   

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Calon Wali Kota Tegal nomor urut 3, Faruq Ibnul Haqi mendapat curhatan dari para pelaku UMKM atau pengusaha kuliner sekitar Alun-alun dan Jalan Ahmad Yani Kota Tegal di Kafe Soe Tegal, Senin (21/10/2024).

Salah satu yang dikeluhkan adalah event-event kuliner yang sering diadakan di kawasan Jalan Pancasila Tegal dipenuhi oleh UMKM luar kota. 

Pelaku UMKM, Devi (40) mengatakan, di pemerintahan wali kota sebelumnya, Alun-alun sebagai ruang publik diubah menjadi destinasi wisata. 

Sayangnya, tujuan itu hanya dirasakan oleh warga dari daerah tetangga, warga sekitar tidak merasakan manfaatnya.

Warga di sekitar Alun-alun merasa seperti anak tiri.

"Bazar diadakan dengan dikemas UMKM. Tapi UMKM tersebut didatangkan dari luar kota, justru warga di sekitar yang ada di situ dilangkah," katanya. 

Baca juga: Ngobrol dengan Gen Z, Psikolog Devi Wahyu Istri Cawalkot Tegal Mas Faruq Bagikan 3 Tips Sehat Mental

 Baca juga: Di Hadapan Mahasiswa, Cawalkot Tegal Faruq Ibnul Haqi Beberkan 3 Strategi Menjadi Pemuda Cemerlang

Menurut Devi, warga dan pelaku UMKM di sekitar, gerobaknya digusur selama event dan akses keluar masuknya juga dipersulit. 

Semua dilakukan tanpa adanya penyuluhan terlebih dahulu kepada masyarakat. 

"Tiba-tiba tenda sudah berdiri, tiba-tiba panggung sudah berdiri. Dan event itu hampir setiap dua minggu sekali," ungkapnya. 

Devi berharap, Faruq Ibnul Haqi ketika terpilih menjadi Wali Kota Tegal bisa membangun lebih baik Kota Tegal. 


Menjadi pemimpin yang ramah, dekat dan bersahabat dengan masyarakat. 


"Selama ini kita sebagai warga Kota Tegal merasa kurangnya kedekatan antara pemimpin dengan masyarakat," ucapnya. 


Harapan itu juga disampaikan oleh Wati, pelaku UMKM di sekitar Alun-alun Tegal.


Wati menilai, lima tahun sebelumnya ia tidak merasa dekat dengan Wali Kota Tegal. 


Satu kalipun wali kota tidak pernah datang menyapa dan mendengarkan keluhan pedagang, justru yang datang Satpol PP.


"Mas Faruq orangnya tidak sombong dan mau ngobrol dengan pedagang. Bismillah mudah-mudahan jadi dan terus peduli kepada kami," katanya. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved