Pemkab Jepara Siapkan Pembangunan Monumen Ratu Kalinyamat, Lokasi Masih Dipertimbangkan

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara berencana membangun Monumen Ratu Kalinyamat setelah ditetapkan sebagai pahlawan nasional oleh Presiden Jokowi pada 10 November 2023 lalu. Meski demikian, lokasi pembangunan monumen tersebut belum ditentukan.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Jepara, Hanif Kurniawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima beberapa usulan lokasi untuk pembangunan monumen. "Saat ini, sudah ada beberapa usulan yang bisa membentuk garis imajiner menghubungkan tempat-tempat strategis di Jepara, mirip dengan konsep garis imajiner di Yogyakarta," jelas Hanif, Senin (21/10/2024).

Lokasi yang diusulkan antara lain Simpang Ruwet Kelurahan Bulu Kecamatan Jepara, taman Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara, Benteng VOC di Kelurahan Ujung Batu, serta Kecamatan Kalinyamatan yang memiliki nilai historis karena terkait dengan sejarah kerajaan Ratu Kalinyamat.

Hanif juga menambahkan bahwa sosok Ratu Kalinyamat masih menjadi kontroversi karena tidak ada dokumen resmi yang menggambarkan wajahnya. Untuk itu, DPUPR berencana melakukan riset dengan mengadakan sayembara dan seminar guna mengkaji sosok sang pahlawan.

"Wajah Ratu Kalinyamat yang beredar saat ini masih banyak diperdebatkan. Maka, kami tidak berani langsung membuat sketsa tanpa dasar yang kuat. Salah satu upaya kami adalah melakukan riset cepat melalui sayembara," kata Hanif.

Sayembara tersebut dibuka hingga 1 November 2024, dan hasil sketsa yang terkumpul akan diseleksi oleh dewan juri. Karya yang lolos seleksi akan dipamerkan pada 21 November di Gedung Wanita, Jepara. "Pameran ini sekaligus untuk mengkurasi karya peserta. Tim yang menjadi juara nantinya akan dilibatkan dalam penyusunan Detail Engineering Design (DED) monumen Ratu Kalinyamat," tutupnya.