Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan

Kecelakaan Maut Mobil Travel di Jalan Tol Tewaskan 5 Orang: Balita Selamat, Kedua Orangtuanya Tewas

Peristiwa tersebut merenggut nyawa lima orang. Seorang balita bernama Lidya (1,5) selamat.

Kompas.com/MOH.ANAS
Kecelakaan maut terjadi di Tol Pasuruan-Probolinggo yang menewaskan lima orang meninggal dunia setelah elf yang ditumpangi menabrak pembatas jalan tol, Senin (21/10/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, PASURUAN - Kecelakaan maut terjadi di Tol Pasuruan-Probolinggo pada Senin (21/10/2024) dini hari. 

Peristiwa tersebut merenggut nyawa lima orang.

Seorang balita bernama Lidya (1,5) selamat.

Baca juga: Kecelakaan Adu Banteng 2 Motor Tewaskan 3 Orang

Lidya adalah anak dari sopir mobil travel elf, M. Adi Ifannor, warga Dusun Peyangan, Desa Tambaksari, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep.

"Iya benar, balita (Lidya) selamat. Dia anak dari sopir elf dan istrinya Eliana yang duduk di depan," ungkap AKBP Imet Chaerudin Tamsil, Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim.

Saat perjalanan dari Situbondo, Lidya duduk bersama ibunya, Eliana, yang menemani suaminya yang mengemudikan kendaraan tersebut.

Setelah kecelakaan terjadi, Lidya ditemukan selamat, sementara kedua orangtuanya meninggal dunia. 

"Sang bayi selamat dari maut. Kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga," tambah AKBP Imet.

Kecelakaan maut ini terjadi saat travel elf bernomor polisi M 7419 UA menabrak pembatas jalan dengan kecepatan tinggi di KM 814 l, tepatnya di Desa Cukur Gondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut menimpa kendaraan travel berpenumpang belasan orang di Tol Pasuruan-Probolinggo pada Senin (21/10/2024) dini hari.

Akibat kejadian itu, lima orang meninggal dunia dan tujuh orang mengalami luka-luka.

Kecelakaan tersebut menimpa travel elf bernomor polisi M 7419 UA. Kendaraan itu menabrak pembatas jalan dengan kecepatan tinggi di Km 814 l, tepatnya di Desa Cukur Gondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busim Siswara, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika elf yang dikemudikan Ifan Erlando melaju dari arah Situbondo menuju Madura dengan membawa belasan penumpang.

Tiba-tiba, kendaraan tersebut menabrak sesuatu sebelum akhirnya menabrak gadril (pembatas jalan) hingga bagian depan kendaraan ringsek.

"Nah kami memastikan apakah sebelum menabrak gadril itu disebabkan menabrak sesuatu atau kendaraan lain.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved