Drama Densu vs Farhat Memanas: Denny Datang ke Rumah, Tantang Dihajar Demi Harga Diri

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA – Denny Sumargo akhirnya mendatangi langsung kediaman pengacara kontroversial Farhat Abbas setelah keduanya terlibat sindir-menyindir panas di media sosial.

Perseteruan ini dipicu oleh komentar Denny pada unggahan Farhat yang menyinggung masalah donasi antara Agus Salim dan Novi, di mana Farhat memihak Agus.

Tidak terima namanya diseret, Denny menulis komentar ‘tae’ di unggahan tersebut, yang kemudian memicu kemarahan Farhat.

Baca juga: Agus Salim, Korban Air Keras Dapat Melihat Lagi: Buktikan Bisa Lihat dengan Uang Rp50 Ribu

Usai menerima pesan WhatsApp dari Farhat, Denny memutuskan untuk datang langsung ke rumahnya di kawasan Kemang Utara, Jakarta Selatan.

Melalui tayangan Youtube Intens Investigasi, Denny atau yang akrab disapa Densu, menceritakan alasan kedatangannya.

“Sesuai kata-kata gue, tadi kan sudah di WA. Saya langsung ke Farhat,” ujar Denny.

Sesampainya di sana, Denny dihadang oleh seorang pria yang sama-sama berdarah Makassar dan tidak mengizinkannya membawa alat dokumentasi untuk merekam pertemuan dengan Farhat.

 “Saya perlu barang bukti, jadi mau bawa dokumentasi,” terang Denny, yang kemudian terlibat adu mulut dalam bahasa Makassar dengan pria tersebut.

Menghadapi Ancaman Demi Menjaga Harga Diri

Dalam pertemuan yang sempat memanas itu, Denny menegaskan bahwa ia datang karena Farhat menantangnya untuk dihajar.

Sebagai orang Makassar, Denny merasa memiliki kewajiban untuk tidak mundur setelah ditantang, karena dalam budaya Makassar terdapat konsep “siri’” atau harga diri.

“Saya kan mau dihajar, jadi saya datang ke sini. Kita sama-sama orang Makassar. Kalau kita ditantang tapi mundur, itu hilang siri’ na (harga diri). Jadi kalau saya ditantang mau dihajar, saya ambil siri’ na,” ungkap Denny menjelaskan motivasinya.

Meski bersedia datang untuk menerima tantangan, Denny menegaskan bahwa ia tidak berniat memukul Farhat.

“Demi Tuhan saya tidak akan pukul. Kalau dia pukul saya, paling saya tangkis. Kita bicara baik-baik, saya hanya mau ketemu dan bicara,” ucapnya, memperjelas niat damainya.

Latar Belakang Perseteruan: Donasi Agus dan Novi

Permasalahan ini berawal dari perselisihan terkait donasi antara Agus Salim dan Novi, di mana Farhat membela Agus.

Menurut Denny, Farhat mengeluarkan pernyataan yang dianggapnya memutarbalikkan fakta dan menyeret namanya tanpa alasan yang jelas.