Teror di Rumah Allah: Marbot Pekalongan Disiram Air Keras Jelang Mengumandangkan Adzan
Seorang marbot musala di Pekalongan disiram air keras oleh pelaku misterius menjelang subuh, mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN – Seorang marbot Musala Baiturrahman di Desa Samborejo, Tirto, Kabupaten Pekalongan, diserang dengan air keras oleh orang tak dikenal pada Jumat (8/11/2024) menjelang waktu Subuh.
Hartoyo (56), sang marbot, menceritakan bahwa serangan tersebut terjadi saat ia baru saja keluar dari rumah untuk menuju musala. “Ketika saya berjalan ke arah musala, tiba-tiba ada seseorang yang menyiramkan sesuatu ke tubuh saya. Rasanya terbakar di beberapa bagian tubuh,” ungkap Hartoyo.
Menurutnya, ia sempat berupaya melawan, namun pelaku yang mengenakan penutup wajah itu langsung mengambil batu, memaksanya untuk berlari sambil meminta tolong. Namun, karena serangan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB saat lingkungan masih sepi, teriakannya tidak terdengar oleh warga.
Beberapa bagian tubuh Hartoyo yang terkena siraman air keras antara lain lengan kanan, perut, belakang paha, serta kaki bagian bawah yang terkena percikan. “Alhamdulillah, air keras tidak mengenai wajah atau bagian vital karena serangan datang dari belakang,” tambahnya.
Hartoyo menyatakan tidak memiliki musuh atau masalah dengan siapa pun. Kesehariannya hanya diisi dengan pekerjaan sebagai penjahit di rumah dan ibadah di musala dekat rumahnya.
“Saya tidak mengenali pelaku, namun dari ciri-ciri tampaknya masih muda, tinggi, memakai jaket gelap dengan tudung yang menutup kepala dan wajah, serta mengenakan celana jeans,” jelasnya.
Hartoyo mengaku trauma keluar rumah dan kini fokus pada pemulihan luka bakar. Kasus penyiraman tersebut kini dalam penanganan pihak kepolisian.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pekalongan Kota, Agus Waluyo, saat dihubungi Tribunjateng.com belum memberikan keterangan terkait insiden ini.
Wajah Baru Pasar Banjarsari Kota Pekalongan, Aman dari Kebakaran, Nyaman untuk Belanja |
![]() |
---|
56 Pejabat Pemkot Pekalongan Dilantik, Puing Bangunan Pasca Demo Rusuh Jadi Saksi |
![]() |
---|
Jumlah Kredit Macet Rp 150 Miliar Lebih, BPR-BKK Pekalongan Siap Somasi Debitur Bandel |
![]() |
---|
Sosok Aipda Purwanto, Polisi Polres Pekalongan yang juga Penggali Kubur, Kisahnya Difilmkan |
![]() |
---|
144 Peserta Antusias Ikuti Pelatihan Kompetensi Tahap II DBHCHT 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.