Hari Guru, Pj Wali Kota Tegal Agus Dwi Sulistyantono Resmikan Bangunan Lantai 2 Gedung PGRI

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Pj Wali Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono meresmikan bangunan lantai 2 Gedung PGRI Kota Tegal yang beralamat di Kelurahan Sumurpanggang, Senin (25/11/2024).

Peresmian itu bertepatan Hari Guru Nasional dan HUT ke-79 PGRI. 

Pj Wali Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, selesainya pembangunan gedung ini menjadi simbol keberhasilan bersama dalam mendukung kemajuan pendidikan di Kota Tegal. 

Pihaknya berpesan, gedung tersebut tidak hanya sebagai tempat administratif, tetapi juga pusat kegiatan yang memfasilitasi pengembangan profesi dan kesejahteraan guru.

Baca juga: Pj Bupati Tegal Agustyarsyah Minta Masyarakat Tak Khawatir Dalam Pilkada Serentak 2024

Baca juga: H-1 Pencoblosan, KPU Kota Tegal Musnahkan 2.956 Surat Suara Lebih dan Rusak

"Gedung PGRi dua lantai ini dapat memperkuat semangat kebersamaan serta meningkatkan kualitas kerja PGRI dalam mewujudkan pendidikan yang lebih baik di Kota Tegal," ujarnya. 

Pada kesempatan itu, Agus mengatakan, Hari Guru Nasional dan HUT ke-79 PGRI menjadi momentum penghormatan bagi para pejuang pendidikan.

Karena guru telah berkomitmen untuk mendarmabaktikan dirinya dalam membangun masa depan bangsa.

"Guru menjadi garda terdepan dalam mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berakhlak mulia, dan siap bersaing di kancah global," ungkapnya.

Ketua PGRI Kota Tegal, Kadarisman mengatakan, pembangunan Gedung PGRI ini sudah lama digagas. 

Diawali dari dua periode kepengurusan sebelumnya sudah menggagas pembangunan Gedung PGRi Kota Tegal.

"Alhamdulillah lantai dua sudah selesai dan saat ini bisa diresmikan oleh Pj Wali Kota Tegal," katanya. (*)

Baca juga: Prodi Informatika UIN Saizu Purwokerto Ikuti Rakornas Aptikom 2024 di Medan

Baca juga: Peringati Hari Guru, PLTU Batang Dukung Literasi dan Numerasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Baca juga: LPPM UMP Gelar Workshop Penulisan Buku Ajar, Dorong Produktivitas Akademik Dosen

Baca juga: Pra Rekontruksi Kasus Pelajar SMK Semarang Tewas Ditembak Polisi, Begini Versi Polisi