Pelajar Semarang Tewas Ditembak
Inilah Sosok Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang, Pangkat dan Unit Kesatuan
Aipda RZ, polisi penembak Gamma Rizkynata Oktafandy, siswa SMKN 4 Semarang, kini ditahan di Paminal Polda Jateng. Kasusnya masih dalam penyelidikan.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polrestabes Semarang mengungkap sosok polisi penembak Gamma Rizkynata Oktafandy.
Sosok polisi itu berinisial RZ dengan pangkat Aipda.
Aipda RZ merupakan anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang.

Baca juga: Pra Rekonstruksi Polisi Tembak Mati Pelajar Semarang Tanpa Kehadiran Pelaku, Tawuran Tak Terbukti
Kini, Aipda RZ menjadi sorotan publik setelah menembak mati Gamma Rizkynata Oktafandy (17), pelajar SMKN 4 Semarang, yang dituding sebagai anggota gangster.
Penembakan tersebut terjadi pada Minggu (24/11/2024) dini hari di depan Alfamart Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kota Semarang.
Gamma, ditembak di bagian pinggul oleh Aipda RZ karena diduga melakukan penyerangan terhadap polisi tersebut.
Akibat tindakan itu, Aipda RZ kini ditahan oleh Pengamanan Internal (Paminal) Propam Polda Jawa Tengah untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Korban, yang merupakan siswa kelas 11 Teknik Mesin SMKN 4 Semarang, dikenal sebagai siswa yang baik dan berprestasi.
Gamma adalah anggota Paskibraka SMKN 4 dan telah mengikuti berbagai kompetisi, termasuk memenangkan juara 3 di ajang Porsimaptar Oktober 2024.
Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMKN 4, Agus Riswantini, menyebut Gamma dan dua siswa lainnya yang menjadi korban luka dalam kejadian ini bukan anggota gangster.
"Di sekolah, mereka anak-anak baik, giat latihan Paskibraka, dan tidak pernah ada masalah akademis maupun pelanggaran," ujarnya.
Keluarga korban dan pihak sekolah mempertanyakan tindakan yang dilakukan Aipda RZ.
Gamma, yang dikenal sebagai sosok ceria dan berprestasi, tidak menunjukkan tanda-tanda sebagai anggota gangster.
Bahkan, klaim polisi soal tawuran di kawasan Perumahan Paramount dibantah oleh satpam yang berjaga.
"Tidak ada tawuran. Kalau ada, kami pasti tahu dan buat laporan," tegas seorang satpam di lokasi.
Sementara itu, keluarga korban, yang masih dalam kondisi berduka, enggan memberikan komentar lebih lanjut.
Gamma telah dimakamkan, sementara dua korban lain, A dan S, masih menjalani pemulihan dari luka tembak.
Aipda RZ kini berada dalam tahanan Propam Polda Jateng untuk penyelidikan.
Polda Jateng belum memberikan keterangan resmi terkait status hukum Aipda RZ, tetapi kasus ini memicu reaksi keras dari masyarakat yang menuntut keadilan atas penembakan terhadap pelajar tersebut.
"Kami tunggu hasil visum dan pemeriksaan Paminal untuk menentukan tindakan selanjutnya," ujar Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar.
Kasus ini terus mendapat perhatian luas, dengan banyak pihak mendesak agar proses hukum berjalan adil dan transparan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.