Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Rumitnya Kasus Polisi Tembak Mati Siswa Semarang, Peluru Tertinggal di Usus, Harus Gali Kuburan Lagi

Terungkap fakta baru kasus polisi tembak mati siswa di semarang. Proyektil peluru diketahui masih bersarang di tubuh Gamma, tepatnya di bawah usus.

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo

Barang-barang milik korban seperti tas, dompet, handphone, dan motor hingga kini belum dikembalikan polisi.

"Kami khawatir barang-barang ini penting untuk mengungkap fakta sebenarnya," kata Subambang.

Ayah Gamma, Andi Prabowo, juga berharap agar barang-barang milik anaknya segera dikembalikan.

"Sampai sekarang, barang pribadi Gamma belum ada yang dikembalikan," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, anggota Reserse Narkoba Polrestabes Semarang, Aipda Robig Zaenudin, menembak hingga tewas Gamma, pelajar SMK N 4 Semarang.

Selain Gamma, dua pelajar lainnya, AD (17) dan SA (16), mengalami luka tembak di tangan dan dada.

Peristiwa ini bermula ketika Gamma dan teman-temannya diduga tengah terlibat tawuran.

Namun, keluarga Gamma membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa ia hanyalah seorang pelajar biasa.

Kabid Humas Polda Jateng meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait insiden ini.

"Semua fakta akan terungkap di persidangan. Kami imbau masyarakat untuk menunggu proses hukum berjalan," tandasnya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved