Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Maut Bus Vs Truk di Malang

FAKTA Kondisi Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Pandaan Malang: Tidak Laik Pakai Sejak Juli 2024

Hasil penyelidikan polisi, truk mengalami overheat akibat selang radiator terputus sebelum truk mengalami kecelakaan, sehingga temperatur mesin naik.

Editor: deni setiawan
IMRON HAKIKI/KOMPAS.com
Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana menunjukkan balok kayu yang hendak digunakan sopir untuk mengganjal roda truk, Rabu (25/12/2024). 

"Sehingga diduga bus Tirto Agung tidak dapat menghindar, hingga sisi belakang truk membentur sisi kanan depan bus," ujarnya.

Saat ini, dari 52 korban kecelakaan itu, tersisa 28 korban yang masih menjalani rawat inap di rumah sakit, 18 korban rawat jalan, dan dua korban dipulangkan atas permintaan pribadi.

"Sedangkan empat korban sudah dipulangkan ke rumah duka masing-masing," jelas AKBP Putu Kholis Aryana.

Penanggung Jawab Bidang Pelayanan Jasa Raharja Malang, Nur Hadi Wijaya, 51 dari 52 korban mendapat klaim jaminan kecelakaan lalu lintas dari Jasa Raharja, dengan besaran untuk 47 korban senilai Rp20 juta dan 4 korban tewas Rp50 juta.

"Untuk sopir truk karena mengalami luka saat mengejar truk, tidak mendapat klaim jaminan Jasa Raharja," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sopir Truk Kecelakaan Maut di Tol Malang-Pandaan Jadi Tersangka"

Baca juga: Siang Tadi Jadi Puncak Arus Libur Natal di GT Prambanan Klaten, Total Capai 21.438 Kendaraan

Baca juga: Tidak Dibebaskan, Sultan Ground Disewa 40 Tahun untuk Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo

Baca juga: Video Lima Tahun Atap Pasar Boja Kendal Bocor Parah Saat Hujan, DPRD Desak Penanganan Segera

Baca juga: Langkah Berat Persis Solo Lawan Persib Bandung, Sho Yamamoto Harus Menepi Karena Cedera

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved