Serahkan DPA APBD 2025, Mbak Ita Pastikan Program Sejalan dengan Pusat

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyerahkan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) dan pakta integritas APBD 2025, di ruang Lokakrida, Balai Kota Semarang, Senin (30/12/2024). 

APBD 2025 Kota Semarang sebesar Rp 5,8 triliun. 

Ita, sapaannya, memastikan, program yang tersusun pada APBD 2025 sejalan dengan program pemerintah pusat.

"Pertama DPA sudah terdistribusi, sudah sah awal tahun teman-teman dinas bisa menyiapkan program-program. Program itu harus in line dengan pemerintah pusat," kata Ita, usai penyerahan DPA. 

Ita menyebut, sejumlah program yang sejalan dengan pemerintah pusat antara lain makan siang bergizi, kesehatan gratis, dan swasembada pangan. 

Diakuinya, ekonomi global kini sedang tidak baik. Hal itu turut berdampak di Indonesia, termasuk Kota Semarang. 

Oleh karena itu, dia mewanti-wanti OPD benar-benar selektif dalam mengimplementasikan anggaran. 

"Kami berharap teman-teman betul-betul mengimplementasi atau memakai anggaran dengan selektif sesuai apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat," tegasnya. 

Ita berujar, pemerintahan baru mulai dari presiden hingga kepala daerah tingkat kabupaten/kota harus terintegrasi agar program-program berjalan dengan baik. 

Menurutnya, aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Semarang bisa mentegrasikan kebijakan pemerintah pusat. Apalagi, Kota Semarang tercatat tidak pernah defisit APBD sejak 2022 - 2024. 

"Insyaallah akan lebih baik. Dengan kepemimpinan bau, Bu Agustin akan bisa mengimplementasikan kebijakan pusat. 

Akan banyak hal-hal baru, termausk juga visi misi wali kota. Teman-teman bersiap berkolaborasi, menyupport Ibu Agustina," paparnya. 

Sementara itu, Kepala BPKAD Kota Semarang, Tuning Sunarningsih mengatakan, setiap dinas sudah mendapatkan anggaran untuk program 2025. 

Anggaran terbanyak di Dinas Pendidikan megingat jumlah sekolah di ibu kota Jateng juga cukup banyak mencapai 400 sekolah. 

Kemudian, belanja infrastruktur pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Dinas Tata Ruang (Distaru) juga tinggi. Begitu pula Dinas Kesehatan mendapat anggaran besar pada APBD 2025.