Mentri PU Dody Hanggodo: TPA BLE Banyumas Jadi Model Pengelolaan Sampah Zero Waste

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo melakukan kunjungan kerja ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Banyumas Lestari Energi (BLE) di Kabupaten Banyumas.

Dody memuji sistem pengelolaan sampah di TPA BLE yang dinilai mendekati konsep zero waste to landfill.

"Sistem di sini sangat luar biasa. Sampah yang masuk ke TPA ini menghasilkan residu hampir nol. 

Baca juga: Menteri PU Harapkan Produksi Pertanian di Sepanjang Aliran Serayu Banyumas Menjadi 3 Kali Setahun

Harapannya, semua kabupaten dan provinsi dapat meniru model seperti ini. 

Namun, untuk mencapainya, perlu waktu dan pembiasaan di masyarakat, seperti tidak membuang sampah sembarangan serta memilah sampah sejak awal," katanya kepada Tribunjateng.com, Minggu (12/1/2025).

Dody juga mengapresiasi peran aktif masyarakat Banyumas dalam memilah sampah. 

Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari strategi pemerintah setempat yang memberikan insentif ekonomi.

"Pj Bupati Banyumas paham betul cara memotivasi masyarakat. 

Sampah diolah sedemikian rupa sehingga memiliki nilai ekonomi. 

Dengan begitu, masyarakat mau memilah sampah karena ada insentif yang bisa mereka dapatkan," ungkapnya. 

Menurut Dody, pendekatan ini menjadikan proses pengelolaan sampah lebih berkelanjutan. 

"Kalau ada pemasukan untuk masyarakat, proses bersih-bersih ini akan terus berjalan. 

Saya pikir ini contoh baik yang harus kita tularkan di tempat lain, mungkin kesempatan berikutnya saya akan mengajak mentri lingkungan hidup untuk meninjau kesini," jelasnya. 

TPA BLE Banyumas diakui sebagai proyek percontohan yang meskipun kapasitasnya belum besar, menunjukkan potensi besar untuk dikembangkan. 

Dody menyatakan pemerintah akan terus mendukung peningkatan kapasitas fasilitas ini seiring bertambahnya populasi dan volume sampah.

Pihaknya sudah berdiskusi dengan Pj Bupati dan sejumlah anggota dewan untuk merumuskan langkah ke depan. 

Tujuannya memastikan sampah di Banyumas, dan seluruh kabupaten/kota di Indonesia, dapat dikelola dengan baik hingga mencapai zero waste.

Dody menambahkan teknologi pengelolaan sampah di TPA BLE Banyumas sepenuhnya menggunakan inovasi anak bangsa tanpa perlu impor teknologi asing. 

Baca juga: Nasib Pelajar SMA di Banyumas Kalah Tawuran, Ditinggal Teman-teman Dalam Kondisi Terkapar

Ia berencana mengajak Menteri Lingkungan Hidup untuk meninjau langsung lokasi ini agar model serupa dapat diterapkan di daerah lain.

"Next stepnya saya akan mengajak mentri lingkungan hidup kesini kemudian kita akan sama-sama merumuskan program kerja supaya ini bisa menjadi role model untuk kabupaten provinsi lain. 

Sehingga dengan teknologi anak bangsa, bisa selesai urusan ini, ga harus import teknologi asing," tutupnya. (jti)