Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Poltek Harber Tegal

Benchmarking Poltek Harber ke Politeknik ATMI dan AII: Sinergi Perkuat Teaching Factory

Poltek Harber melakukan benchmarking ke Politeknik ATMI Surakarta dan Akademi Inovasi Indonesia (AII) Salatiga.

Tribun Jateng/Istimewa
Benchmarking Poltek Harber ke Politeknik ATMI dan AII: Sinergi Perkuat Teaching Factory 

TRIBUNJATENG.COM - Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) melakukan benchmarking ke Politeknik ATMI Surakarta dan Akademi Inovasi Indonesia (AII) Salatiga, pada Rabu-Kamis (15-16/01/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pondasi awal Teaching Factory yang ada di Politeknik Harapan Bersama.

Evi Sofiati, Project Manager Officer (PMO) Teaching Factory Yayasan Pendidikan Harapan Bersama menuturkan, kami datang ke beberapa tempat untuk belajar dan memperkuat konsep Teaching Factory yang ada di tingkat Perguruan Tinggi.

Baca juga: Poltek Harber Kunjungi Polman Bandung Pelajari Implementasi Teaching Factory

“Kami telah belajar di beberapa tempat, dalam implementasi Teaching Factory disesuaikan dengan tujuan masing-masing perguruan tinggi. Bahwasanya antara pembelajaran dan produksi harus bisa berjalan bersama-sama,” tutur Evi.

Sumiyanto, Ketua Yayasan Inovasi untuk Indonesia, yang menaungi Akademi Inovasi Indonesia (AII) menyampaikan, Teaching Factory (TEFA) dibuat untuk mempersiapkan kompetensi dan skill mahasiswa.

“Hal yang mendasar adalah bagaimana kita menyiapkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri, selain itu perlu diperhatikan konversi nilai ketika mahasiswa melakukan produksi,” ungkap Sumiyanto.

Sementara itu, Tri Hannanto Saputra Ketua Prodi D-3 Teknik Perancangan Mekanik dan Mesin Politeknik ATMI Solo menyebutkan bahwa, ada 3 hal terpenting dalam pelaksanaan TEFA yaitu skills, knowledge, attitude.

“Jadi walaupun TEFA sudah berproduksi, tetap yang utama adalah pendidikan”, kata Hannanto.

Delvy Gusmiranto, Project Manager Office (PMO) Non Degree Yayasan Pendidikan Harapan Bersama menambahkan bahwa, attitude atau karakter menjadi satu hal penting dalam pelaksanaan TEFA, selaras dengan budaya kerja yang ada di industri, pembiasaan karakter harus disisipkan dalam TEFA. (*)

Baca juga: Prodi Akuntansi Sektor Publik Poltek Harber Dorong Mahasiswa Ciptakan Lapangan Kerja via Wirausaha

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved