Jalan Lahar-Tlogowungu Rusak Parah, Pemkab Pati Siapkan Rp 1,4 Miliar

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Jalan Lahar-Tlogowungu, Kabupaten Pati, mengalami kerusakan berat di sejumlah titik, sehingga pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas.

Jalan ini merupakan jalur penghubung empat kecamatan, yakni Tlogowungu, Trangkil, Gunungwungkal, dan Margoyoso. Kondisinya yang rusak memunculkan keluhan warga, bahkan sejumlah poster bernada protes terlihat di sepanjang jalan.

Tulisan-tulisan seperti "Pastikan kendaraan Anda bisa terbang melewati jalan ini" dan "Jalan ini tak semulus janji DPR-ku" menghiasi tepian jalan rusak.

Muttaqin, warga Gunungwungkal, mengaku pernah terperosok di lubang jalan Desa Lahar. Ia khawatir kondisi ini bisa memicu kecelakaan jika tidak segera diperbaiki.

"Saya khawatir kalau tidak segera diperbaiki, nanti banyak yang terperosok. Apalagi kalau hujan, jalannya licin," ujarnya, Senin (20/1/2025).

Kepala Bidang Bina Marga DPUTR Kabupaten Pati, Hasto Utomo, mengatakan bahwa perbaikan Jalan Tlogowungu-Lahar telah dianggarkan dalam APBD 2025 sebesar Rp 1,4 miliar.

"Anggaran itu cukup untuk aspal hotmix. Jika ada tambahan anggaran, kami bisa gunakan beton," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa perbaikan jalan Desa Lahar akan dimulai pada Maret 2025, setelah pelantikan bupati terpilih. Hal ini mengikuti arahan dari SE Mendagri dan Menkeu terkait pengadaan barang dan jasa.

Pada 2023 lalu, jalan ini sempat mendapatkan alokasi perbaikan berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2023. Namun, masih tersisa sekitar 800 meter jalan rusak yang belum diperbaiki.

"Dengan alokasi Rp 1,4 miliar tahun ini, kami berharap jalan tersebut bisa segera diperbaiki," tutur Hasto.

Perbaikan jalan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar kecamatan serta mendukung aktivitas warga di Kabupaten Pati.