Berita Tangerang
Pagar Laut di Tangerang Dibongkar Bersama Hari Ini, Presiden Instruksikan Penyelidikan Hukum Tuntas
Pagar bambu yang berada di perairan Kabupaten Tangerang, Banten, akan dibongkar secara bersama-sama pada Rabu (22/1) hari ini.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Pagar bambu yang berada di perairan Kabupaten Tangerang, Banten, akan dibongkar secara bersama-sama pada Rabu (22/1) hari ini.
Rencana itu diungkapkan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono, seusai rapat bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/1).
Dalam rapat, Trenggono melaporkan kepada Presiden soal duduk permasalahan pagar laut yang menjadi perhatian publik.
"Rabu sama-sama (pagar laut akan dibongkar)," ujar Trenggono dilansir Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (21/1).
Trenggono menjelaskan, akhir pekan lalu sudah ada pembongkaran di sebagian titik pagar laut di Tangerang oleh personel TNI Angkatan Laut (AL). Merespons hal itu, Kementerian Kelautan dan Perikanan langsung berkoordinasi dengan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).
Dari koordinasi yang dilakukan, diputuskan pada Rabu hari ini berbagai pihak terkait bakal berkumpul untuk melakukan pembongkaran pagar laut secara bersama-sama.
Selain Kementerian Kelautan dan TNI AL, rencananya besok akan hadir Badan Keamanan Laut (Bakamla) dan Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam).
Trenggono juga mendapat laporan bahwa persatuan nelayan pantura juga ikut hadir untuk pembongkaran pagar laut, hari ini.
Menurut dia, pembongkaran dilakukan bersama-sama karena sampai saat ini tidak ada pihak yang mengakui membuat pagar laut di Tangerang. Dengan pembongkaran bersama,
Kementerian Kelautan dan Perikanan berharap tidak ada dampak hukum yang menjadi risiko di kemudian hari.
"Jadi tidak hanya TNI Angkatan Laut, tetapi juga Bakamla, juga kami ikutkan, terus Baharkam. Karena gini, nggak ada yang ngaku (membuat pagar laut—Red)," ungkapnya.
"Di sisi lain, karena kita sudah janji untuk mencabut, maka nanti secara bersama-sama dengan seluruh pihak supaya tidak salah juga. Kalau KKP sendiri yang cabut, nanti bisa digugat. Tiba-tiba ada yang gugat kan repot," lanjutnya.
"Secara hukum itu kita harus perbaiki. Jadi sesuai arahan dari Bapak Presiden gitu. Pokoknya sesuai dengan koridor hukum.
Dan kemudian saya bisa sampaikan di sini, Rabu kita akan bersama-sama dengan seluruh pihak dan pada saat itu kita akan bongkar," imbuhnya.
Lebih lanjut, dia mengungkap arahan Presiden Prabowo terkait kasus pagar laut Tangerang.
Oknum TNI Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak Ditangkap |
![]() |
---|
Wanita Cantik Ini Syok Setelah Bertahun-tahun Hidup Bersama,Ternyata Letkol Qomaruddin TNI Gadungan |
![]() |
---|
DUH GUSTI! Tak Ingat Keluarga Lagi, Dua Oknum ASN Dinas Pendidikan Digerebek Berduaan di Hotel |
![]() |
---|
Pemuka Agama Ini Tersangka Kasus Pelecehan Seksual terhadap 2 Murid Perempuannya, Masih Diburu |
![]() |
---|
Video Pamer Uang Viral, Dirut Perumda Pasar Tangerang Syaefunnur Mazrah Resmi Mengundurkan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.