Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dongeng Anak Sebelum Tidur

Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Kabayan dan Si Iteung dari Tanah Pasundan

Pada suatu hari tersebutlah seorang lelaki di tanah Pasundan bernama Si Kabayan. Ia lelaki yang pemalas namun memiliki banyak akal.

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Shutterstock
Ilustrasi anak dan orang tua bermain gadget. 

Si Kabayan hanya tersenyum-senyum sendiri seolah tidak bersalah.

“Ternyata sawah ini dangkal ya, Bah?” katanya dengan senyum menyebalkannya.

Ia pun lantas mengambil siput-siput sawah yang banyak terdapat di sawah itu.

Pada hari yang lain mertua Si Kabayan menyuruh Si Kabayan untuk memetik buah nangka yang telah matang.

Pohon nangka itu tumbuh di pinggir sungai dan batangnya menjorok di atas sungai.

Si Kabayan sesungguhnya malas untuk melakukannya.

Hanya setelah mertuanya terlihat marah, Si Kabayan akhirnya menurut.

Ia memanjat batang pohon. Dipetiknya satu buah nangka yang telah masak.

Sayang, buah nangka itu terjatuh ke sungai.

Si Kabayan tidak buru-buru turun ke sungai untuk mengambil buah nangka yang terjatuh.

Dibiarkannya buah nangka itu hanyut.

Mertua Si Kabayan terheran-heran melihat Si Kabayan pulang tanpa membawa buah nangka.

“Apa yang terjadi?” tanyanya dengan raut wajah jengkel.

“Mana buah nangka yang kuperintahkan untuk dipetik?”

Dengan wajah polos seolah tanpa berdosa, Si Kabayan menukas, “Lho? Bukankah buah nangka itu tadi telah kuminta untuk berjalan duluan? Apakah buah nangka itu belum juga tiba?”

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved