Warga Sambirejo Solo Keluhkan Banjir Usai Proyek Simpang Joglo Dibangun
Hujan lebat menyebabkan pemukiman di Sambirejo, Solo, kembali banjir. Warga mengeluhkan genangan semakin parah sejak proyek Simpang Joglo dibangun.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Pemukiman di dekat Simpang Joglo, tepatnya di Sambirejo, Kelurahan/Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, kembali tergenang air usai hujan lebat mengguyur Kota Bengawan, Sabtu (8/2/2025) siang.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 15.00 WIB, sejumlah anak-anak tampak asyik bermain air di jalan yang tergenang.
Di sisi lain, anggota BPBD dan relawan sibuk berupaya mengurangi debit air menggunakan dua pompa.
Ketinggian air di kawasan tersebut bervariasi, mulai dari mata kaki hingga setinggi lutut orang dewasa.
Warga Sambirejo RT 1 RW 1, Heri, mengatakan bahwa kawasan ini memang sering tergenang saat hujan, tetapi tidak separah saat ini.
Menurutnya, sejak adanya proyek Underpass dan Simpang Joglo, banjir terjadi lebih cepat meski hujan hanya turun sebentar.
"Setelah ada proyek ini, hujan sebentar saja pasti banjir," katanya kepada Tribunjateng.com.
Ia menjelaskan bahwa jalan di Simpang Joglo lebih tinggi dibandingkan perkampungan, sehingga air tidak bisa mengalir dengan baik.
Heri berharap pihak terkait dapat segera menyelesaikan permasalahan ini.
"Supaya saat hujan turun, kami tidak perlu repot menguras air yang masuk ke rumah. Banjir ini juga merusak perabotan," terangnya.
| Lubang Menganga Bermunculan saat Jalan Kaligawe Kering |
|
|---|
| Kereta Berusia Seabad Disiapkan untuk Antar Jenazah sang Raja |
|
|---|
| Setelah Pakubuwono XIII Wafat: Ini Filosofi "Paku Buwono", Gelar Raja Solo Yang Tak Akan Hilang |
|
|---|
| Momen Haru Gibran Takziah ke Keraton Surakarta: Beri Penghormatan Terakhir untuk Paku Buwono XIII |
|
|---|
| Wapres Gibran Apresiasi Sinergi Penanganan Banjir Kota Semarang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Pemukiman-Dekat-Simpang-Joglo-Solo-Banjir.jpg)