Suporter Persipa Mengamuk
Banur Akan "Istirahat", Kode Manajemen Imbas Persipa Pati Kalah Dari Persipura
Ketegangan antara suporter dan manajemen Persipa Pati sempat terjadi usai tim berjuluk Laskar Saridin ini dikalahkan Persipura Jayapura.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Ketegangan antara suporter dan manajemen Persipa Pati sempat terjadi usai tim berjuluk Laskar Saridin ini dikalahkan Persipura Jayapura saat bermain di kandang sendiri, Kamis (13/2/2025) sore.
Dalam pertandingan Babak Playoff Degradasi di Stadion Joyokusumo Pati tersebut, tim tuan rumah ditaklukkan oleh Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2.
Persipura unggul sejak menit-menit awal pertandingan lewat gol Rumakiek pada menit ke-5.
Baca juga: BREAKING NEWS: Persipa Pati Kalah dari Persipura, Suporter Mengamuk di Stadion Joyokusumo
Persipa Pati sempat menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti Mateo Palacios pada menit ke-49.
Namun, tim tamu kembali unggul lewat gol Uopdana pada menit ke-56.
Dia memanfaatkan blunder fatal dari kiper Persipa, Tedi Heri Setiawan, yang salah mengantisipasi back pass dari rekan setimnya.
Sebagai wujud frustrasi dan kekecewaan, sebagian penonton di tribun mulai meneriakkan "Persipura" berulangkali.
Mereka juga meneriakkan kata-kata bernada kritik terhadap Manajemen Persipa.

Ketika wasit Yongky Pratama meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kemarahan suporter Persipa tak terbendung lagi.
Sebagian mereka merangsek ke area lapangan, kemudian merobohkan papan-papan iklan di sekeliling lapangan.
Mereka juga melempar kursi official dan berupaya merobohkan kursi pemain pengganti.
Lemparan botol juga sesekali terlihat.
Beberapa suporter membentangkan spanduk hitam bertuliskan "ALERTA".
Mereka juga melontarkan kritik terhadap manajemen Persipa Pati.
"Banur out! Banur out!" teriakan itu berulang kali mengudara. Suporter menuntut agar Bambang Nurdiansyah, Pelatih Kepala Persipa Pati, dipecat oleh manajemen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.