Regional
Tidak Lapor Polisi, Wanita Korban KDRT Suami Mengadu ke Damkar, Masalah Langsung Diselesaikan
Seorang wanita korban KDRT di Lebak, Banten tidak melapor ke polisi setelah dipukul oleh suaminya.
TRIBUNJATENG.COM - Seorang wanita korban KDRT di Lebak, Banten tidak melapor ke polisi setelah dipukul oleh suaminya.
Ia justru melapor ke kantor pemadam kebakaran.
Dan uniknya, laporannya ditangani langsung dengan mempertemukan pasangan suami istri tersebut.
Tugas Pemadam Kebakaran (Damkar) bukan hanya memadamkan api memang sudah banyak diketahui.
Baca juga: Viral Ibu Hamil Ngidam Ingin Ditilang Polisi, Setelah Diberi Surat Minta Foto
Baca juga: 7 Cara Gampang Nonton Video & Film Korea Viral di Yandex Ru Browser Jepang: DuckDuckGo Tanpa VPN
Mereka kadang mengevakuasi hewan, orang, atau bahkan kecelakaan konyol seperti kepala terjepit kursi atau melepas ring di kemaluan.
Namun di Kabupaten Lebak, Banten, Damkar kini merambah tugas baru.
Bukan untuk memadamkan api, melainkan untuk melarai pasangan suami istri yang cekcok.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (15/2/2025) malam, ketika markas Damkar Lebak di Rangkasbitung didatangi seorang perempuan yang mengaku menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya sendiri.
Korban mengaku dipukul di lokasi tempat dia berjualan di depan Gedung DPRD Lebak.
"Ibu tersebut datang ke markas, minta tolong untuk dibantu karena sudah dipukul oleh suaminya sendiri," kata Rian, petugas Damkar Lebak yang menerima laporan tersebut saat dikonfirmasi oleh wartawan, Minggu (16/2/2025).
Damkar yang sedang piket kemudian menyanggupi permintaan ibu tersebut untuk menasihati suaminya agar tidak melakukan tindakan KDRT lagi.
Saat suaminya didatangkan ke markas Damkar, diketahui bahwa penyebab cekcok itu karena suaminya terbakar api cemburu.
"Suaminya yang dilaporkan memukul istrinya tersebut ternyata cemburu oleh istrinya yang dekat dengan lelaki lain sehingga terjadi keributan," jelas Rian.
Di markas Damkar, keduanya kemudian dimediasi oleh petugas dan dinasihati agar tidak lagi mengulangi perbuatannya.
"Anggota Damkar mencoba untuk menenangkan keduanya dan suami istri tersebut diimbau agar tidak membuat keributan di tempat umum dan menyelesaikan masalahnya di rumah," ucap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasutri di Lebak Banten Cekcok, Damkar Dipanggil untuk Menenangkan"
Aksi Petugas Save Rescue Gunungkidul Selamatkan Pria Terperosok ke Sumur Sedalam 17 Meter |
![]() |
---|
Kisah Jailani Pemilik Rumah Tak Layak Huni: Sering Difoto Disurvei Tapi Belum Ada Bantuan Datang |
![]() |
---|
Pohon Tumbang di Arena Sabung Ayam, 3 Orang Tewas Tertimpa |
![]() |
---|
Nasib Yusran Tukang Sayur Tarik Rp 20 Juta dari Kartu ATM yang Ditemukan, Kini Bebas |
![]() |
---|
Penampakan Buaya di Sungai Wonorejo Gegerkan Warga, Dekat Dengan Pemukiman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.