PSIS Semarang
Gilbert Agius akui kecewa PSIS Semarang Main Buruk saat Jamu PSM Makassar
PSIS Semarang gagal memenuhi target sembilan poin dalam tiga partai kandang secara berturut-turut pada pekan ke 21
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
"Kemudian mereka juga mencetak gol yang dianulir wasit. Setelah kami menggagalkan penalti PSM, kami ada kans untuk unggul sebetulnya melalui Gustavo," imbuh pelatih asal Malta tersebut.
Terlepas dari performa di lapangan, Gilbert menekankan, satu poin yang dipetik sangat berharga bagi timnya.
"Saya kira satu poin sangat penting dalam laga lawan PSM, tapi secara keseluruhan saya tidak senang dengan performa kami di lapangan," ungkapnya.
Sementara itu, gelandang PSIS asal Prancis, Boubakary Diarra berharap timnya mampu bangkit menatap laga berikutnya.
"Kami bermain kurang bagus, dua laga sebelumnya kami gagal meraih satupun poin, dan melawan PSM kami hanya meraih satu poin. Kedepan kami akan coba dan yakin bahwa kami dapat memenangkan pertandingan," kata Diarra.***
Baca juga: Program Prioritas Kendal Berpotensi Tak Terdampak Efisiensi Anggaran
Baca juga: UPDATE : Jenazah Korban Kecelakaan Tunggal Bus Setia Usaha di Tawangmangu Dibawa ke Rumah Duka
Baca juga: Tebing Longsor di Todanan Blora Rusak Rumah Warga, BPBD Sebut Ada Potensi Longsor Susulan
PSIS Rekrut 5 Pemain untuk Tatap Pegadaian Championship |
![]() |
---|
PSIS Semarang Gelar Seleksi Terbuka untuk Tim U20 Musim 2025/2026 |
![]() |
---|
"Belum di Level Terbaiknya" Pelatih PSIS Semarang Kritisi Penampilan Pemain Asing Camilo Sanchez |
![]() |
---|
Ini Agenda PSIS Semarang Setelah Lakoni Berbagai Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Pelatih PSIS Kahudi Wahyu: Interaksi Antar Lini Masih Jadi Pekerjaan Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.