Truk Kecap yang Terperosok di Sungai Berhasil Dievakuasi, Jalan Purwodadi-Semarang Kembali Dibuka

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Kecelakaan tunggal yang melibatkan truk kontainer terjadi di Jalan Purwodadi-Semarang, Selasa (18/2/2025) dini hari.

Truk bernomor polisi W 8139 QA yang mengangkut kecap dan mie instan tersebut terperosok ke dalam sungai.

Menurut keterangan Suwondo, Kapolsek Kebonagung, kecelakaan berawal ketika truk yang melaju dari Purwodadi menuju Semarang berusaha menghindari mobil dari lawan arah.

Baca juga: Kecelakaan Tewaskan Pelajar: Motor Tergelincir dan Terseret, Korban Masuk Kolong Mobil

Akibatnya, truk keluar dari jalur dan jatuh ke dalam sungai.

"Kecelakaan tadi malam, truk dari Purwodadi tujuan ke Semarang, mereka menghindari mobil dari lawan arah, akhirnya keluar dari jalan dan masuk sungai," ujar Suwondo saat ditemui TribunJateng.com di lokasi kejadian, Selasa (18/2/2025).

Evakuasi truk memerlukan waktu cukup lama karena medan yang sulit dan posisi truk terperosok cukup dalam.

Hal ini memperlambat upaya tim penyelamat dalam menangani situasi di lokasi kejadian.

Untuk membantu mempercepat proses evakuasi, tiga alat berat dikerahkan di lokasi kejadian.

"Evakuasi tadi dimulai sekitar jam empat sore, kita lakukan penutupan jalan agar penangan lebih cepat, alhamdulillah (sekitar pukul 18.30 WIB) truk sudah terangkat, lalu lintas sudah mulai kita buka," kata Suwondo.

Kecelakaan ini sempat membuat macet jalur utama yang menghubungkan dua kota, Purwodadi dan Semarang.

Pihak kepolisian juga telah membuat rekayasa pengalihan jalur lalu-lintas.

"Tadi sementara kita tutup jalur karena ada alat berat, dari arah Semarang kita arahkan ke Dempet, dari Godong juga kita arahkan melewati Dempet," ungkap Suwondo.

Baca juga: Kecelakaan di Magelang, Video Korban Tewas Ditutup Kain Viral di Media Sosial

Kapolsek Kebonagung juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika melintas di Jalan Purwodadi-Semarang, yang diketahui banyak terdapat lubang.

"Kita himbau bagi pengguna ajalan agar berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan lagi."

"Harapan kita semua agar masyarakat waspada, karena jalan Purwodadi-Semarang banyak lubang, sangat membahayakan pengendara roda dua maupun mobil," pungkas Suwondo. (*)