Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadhan 2025

Daftar Merek Kurma Israel yang Harus Dihindari dan Cara Memilih Kurma yang Aman di Ramadan

Ramadan segera tiba, dan seperti biasa, kurma menjadi salah satu makanan yang banyak dinikmati saat berbuka puasa.

Aldo Fenalosa
ILUSTRASI KURMA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa yang mengharamkan pembelian produk-produk Israel, termasuk kurma. 

TRIBUNJATENG.COM – Ramadan segera tiba, dan seperti biasa, kurma menjadi salah satu makanan yang banyak dinikmati saat berbuka puasa.

Namun, bagi konsumen Muslim yang bijak, penting untuk lebih selektif dalam memilih kurma agar tidak tanpa sadar mendukung ekonomi Israel, yang terus melakukan agresi terhadap Palestina.

Mengapa Harus Menghindari Kurma dari Israel?

Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa yang mengharamkan pembelian produk-produk Israel, termasuk kurma.

Fatwa ini dikeluarkan karena sebagian besar hasil penjualan produk-produk tersebut dapat berkontribusi pada pendanaan penindasan terhadap rakyat Palestina.

Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung Palestina, penting bagi umat Islam untuk mengetahui produk apa saja yang berasal dari Israel dan menghindarinya.

Daftar Merek Kurma Israel yang Harus Dihindari

Beberapa merek kurma yang beredar di pasaran diketahui berasal dari Israel.

Merek-merek ini dianjurkan untuk diboikot agar tidak secara tidak langsung mendukung pendanaan yang merugikan Palestina. Berikut adalah beberapa merek kurma yang perlu diwaspadai:

Merek Kurma yang Berasal dari Israel

  • Jordan River
  • King Solomon
  • Hadiklaim
  • Carmel
  • Bomaja
  • Agrexco
  • Medjool Plus
  • Desert Diamond
  • Mehadrin
  • Star Dates
  • Fancy Medjoul
  • Shams
  • Dates Medjoul
  • Bon Bon
  • Delilah
  • Urban Platter
  • Sincerely Nuts
  • Edeka
  • Anna and Sarah
  • Galilee
  • Ventura
  • Nava Fresh
  • Food to Live
  • King of Dates
  • Karsten Farms
  • La Palma
  • Tamara Barhi
  • Premium Medjoul
  • Kalahari
  • Royal Treasure
  • Waitrose

Beberapa merek tersebut sering beredar di pasaran Indonesia dengan berbagai kemasan dan label yang mungkin tidak mencantumkan asal-usul Israel secara jelas.

Oleh karena itu, sangat penting bagi konsumen untuk memeriksa asal-usul produk sebelum membeli.

Bagaimana Cara Memilih Kurma yang Aman dan Tidak Berasal dari Israel?

Untuk memastikan bahwa kurma yang Anda beli tidak berasal dari Israel, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

1. Cek Label dan Negara Asal

Sebelum membeli kurma, pastikan produk yang Anda pilih mencantumkan negara asal yang mendukung Palestina, seperti Arab Saudi, Tunisia, Mesir, Iran, atau Aljazair.

Kurma yang berasal dari negara-negara ini lebih aman dan tidak terhubung dengan ekonomi Israel.

2. Beli dari Distributor Tepercaya

Pilihlah kurma yang dijual oleh distributor atau merek lokal yang sudah terpercaya dan memiliki sertifikasi halal dari MUI.

Pastikan juga bahwa distributor tersebut transparan mengenai asal-usul produk yang mereka jual.

3. Hindari Produk Tanpa Informasi Jelas

Jangan ragu untuk mencari alternatif lain jika kemasan kurma tidak mencantumkan informasi asal-usul produk secara detail.

Produk yang tidak mencantumkan informasi jelas tentang sumbernya bisa jadi menyesatkan dan sulit untuk diketahui apakah itu berasal dari Israel.

Dengan memilih kurma yang berasal dari negara-negara yang mendukung Palestina dan memastikan transparansi dalam distribusinya, kita dapat berkontribusi pada upaya menjaga ketahanan ekonomi Palestina.

Selain itu, menghindari produk-produk dari Israel menjadi langkah kecil yang dapat kita ambil dalam rangka mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Baca juga: Jelang Ramadan 2025, Kemenag Mulai Distribusikan Kurma dari Arab Saudi

(Tribunnews.com/Farrah)

Baca juga: Syarat dan Cara Ganti Foto KTP Per 1 Maret 2025

Baca juga: Pemkot Semarang Kembali Gelar Tradisi Dugderan, Agustina Ajak Masyarakat Hadir dan Merayakan

Baca juga: Cara Kerja Komplotan Ganjal ATM yang Dibekuk di Solo, Gunakan Tusuk Gigi Agar Kartu Tersangkut

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved