Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjir Grobogan 2025

Tanggul Sungai Tuntang di Baturagung Grobogan Jebol Lagi, Warga Diimbau Mengungsi dan Amankan Harta

Warga Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan diimbau segera mengungsi karena banjir kembali melanda wilayah tersebut, Minggu (16/3/2025)

Fachri
BANJIR MELANDA GROBOGAN: Tangkapan layar media sosial banjir di Desa Baturagung. Banjir kembali menerjang Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Minggu (16/3/2025) pagi. Tanggul yang sebelumnya diperbaiki kini kembali jebol. 

TRIBUNJATENG, GROBOGAN - Warga Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan diimbau segera mengungsi karena banjir kembali melanda wilayah tersebut, Minggu (16/3/2025) pagi.

Hujan deras yang terjadi di wilayah Salatiga pada Sabtu (15/3/2025) membuat debit air Sungai Tuntang meningkat.

Akhirnya, kondisi tanggul yang belum pulih 100 persen dari perbaikan tak mampu menahan derasnya air dan jebol.

Sudharmanto, Ketua BPD Desa Baturagung sekaligus anggota Bagana Banser Gubug yang berada di lokasi banjir mengimbau warga untuk segera mengevakuasi dan mengamankan harta bendanya. 

Kepada Tribun Jateng Ia menjelaskan, tanggul jebol sekitar pukul 03.30 WIB dan air dengan cepat masuk ke permukiman. 

"Sekitar pukul 3.30 WIB jebol lagi, tanggul yang sebelumnya diperbaiki kembali jebol," kata Sudharmanto saat dihubungi Tribun Jateng, Minggu (16/3/2025).

"Warga yang di bawah segera bersiap mengevakuasi diri dan menyelamatkan barang-barang berharganya," imbuh Sudharmanto. 

Banjir Kelima di Desa Batur Sejak Januari 2025

Jebolnya tanggul ini menjadi pukulan berat bagi warga Baturagung, yang baru saja mulai bangkit dari banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang pada hari Minggu 9 Maret 2025 lalu. 

Banyak warga yang sudah membersihkan rumahnya kini kembali harus menghadapi genangan air yang masuk ke pemukiman.

Tercatat ini merupakan banjir kelima yang diderita Warga Baturagung sejak akhir Januari 2025 lalu. 

Warga Kembali Mengungsi

Dengan kondisi ini, sejumlah warga di wilayah terdampak mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Posko pengungsian yang sebelumnya sudah mulai kosong kemungkinan akan kembali dipenuhi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat banjir.

Belum ada laporan resmi mengenai luas wilayah terdampak atau jumlah warga yang mengungsi. (*) 

Baca juga: Inilah Jadwal Imsakiyah di Kabupaten Pekalongan, Ramadan hari ke 17, Senin 17 Maret 2025

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Pajero Plat Merah di Lhoksukon yang Merenggut Nyawa Kadinkes Aceh Utara

Baca juga: UPDATE : Ditolak saat Laporan ke Polres Pemalang, Putri Korban Penipuan Curhat ke Damkar

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved