Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Lebaran 2025

Antrean 2 Kilometer di Kalikangkung Semarang, One Way Nasional Bikin Pemudik Gigit Jari Berjam-jam

Para pemudik yang menggunakan jalan tol dengan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way nasional mengaku mengalami kemacetan di sejumlah titik. 

Penulis: iwan Arifianto | Editor: raka f pujangga
Tribunjateng/Iwan Arifianto.
ARUS MACET - Antrean mobil pemudik di GT Kalikangkung Semarang yang mengular hingga sekira 2 kilometer pada Jumat (28/3/2025) sore. 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Para pemudik yang menggunakan jalan tol dengan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way nasional mengaku mengalami kemacetan di sejumlah titik. 

Mayoritas pemudik alami kemacetan di jalur tol Cikampek Jakarta dan Kalikangkung Semarang.

Pantauan Tribun di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung KM 414, memang terjadi penumpukan kendaraan pemudik yang didominasi mobil dan bus pada pukul 16.40 WIB.

Baca juga: H-3 Lebaran, Arus Kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang Antre Puluhan Meter

Antrean kendaraan pemudik mencapai sekira 2 kilometer. 

Sebagai langkah antisipasi, petugas tol menambah gardu menjadi 24 titik pelayanan.

Kebijakan one way sampai  diperpanjang hingga ke GT Tingkir Salatiga KM 459.

Pemudik asal  Jakarta Timur, Ari (40) mengatakan, mengalami kemacetan di KM 25 sampai KM 47 selama empat jam. 

Padahal, kata dia, ketika arus normal perjalanan tak sampai satu jam. 

Dampak kemacetan itu, dia yang memulai perjalanan dari rumah pada pukul 05.30 WIB sampai sekarang pukul 16.30. 

"Di Kalikangkung ini juga macet," terangnya.

Pemudik asal Depok Juju (43) menuturkan, setiap memasuki gerbang tol selalu mengalami kemacetan termasuk di Kalikangkung. 

"Di Kalikangkung juga macet menunggu di sini ada 15 menit," paparnya. 

Juju rencana hendak mudik ke Yogyakarta.

Dia berangkat dari rumahnya di Depok pukul 9 pagi.

"Di Cikampek juga macet, padat arusnya tadi," ungkapnya.

Tri (37) pemudik asal Bogor menjelaskan, alami kemacetan ketika melintasi Cikampek. 

"Di sana macet 30 menit, kalau di Kalikangkung juga sama, cuma tidak terlalu lama," ujarnya.

One Way Lokal Sampai Tingkir

Sementara Kepala Operator Jasa Marga GT Kalikangkung Semarang, Tri Wahyu mengatakan,  ada perlambatan arus kendaraan di GT Kalikangkung sehingga ada perpanjang oneway dari Kalikangkung sampai Tingkir, Salatiga.

Hal itu dipicu jumlah arus kendaraan pemudik terus meningkat terutama di GT Cikampek Utama (Cikatama) yang mencapai 6 ribu kendaraan perjam.

"Kami di Kalikangkung mencoba menarik arus kendaraan agar lebih cepat dengan menyediakan 24 titik  transaksi baik mobile reader maupun gardu portabel," ucapnya.

Kepala Pos Pengamanan (Kapospam) Gerbang Tol Kalikangkung Semarang AKP Sujid Riyanto mengatakan, Kendaraan yang masuk ke GT Kalikangkung terus meningkat, terutama di pukul 07.00 WIB sampai pukul 08.00 yang mencapai 4.138 unit perjam.

Sujid memaparkan,  jumlah kendaraan yang masuk ke GT Kalikangkung rata-rata perjamnya mencapai 3 ribu kendaraan.

Baca juga: Dirlantas Polda Jateng Imbau Pemudik Tak Sahur di Bahu Jalan Tol

"Dari pukul 06.00 sampai pukul 14.00 tercatat ada sebanyak 26.188 unit kendaraan," bebernya.

Adapun untuk jumlah kendaraan harian, Sujid memaparkan ada peningkatan sebesar 31 persen.

"Rabu tercatat ada sebanyak 40.035 kendaraan, Kamis 52.472 kendaraan," ungkapnya. (Iwn)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved