Berita Viral
Viral Video Uang Rp 75 Ribu Ditolak di Restoran Cepat Saji, BI Sebut Bisa Dipidana
Viral di media sosial tentang kasir restoran cepat saji yang menolak pembayaran dengan lembaran uang Rp 75 ribu.
TRIBUNJATENG.COM - Viral di media sosial tentang kasir restoran cepat saji yang menolak pembayaran dengan lembaran uang Rp 75 ribu.
Hal itu membuat, Bank Indonesia angkat bicara, karena kemudian banyak masyarakat yang menganggap uang itu tak laku lagi.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @medsos***** pada Selasa (8/4/2025).
Baca juga: Inilah Sosok Penyanyi Lagu Stecu yang Viral di TikTok, Pemuda Bernama Faris Adam Asal Maluku Utara
Baca juga: Klarifikasi Kepala BRT Kota Semarang Soal Viral Bus Trans Semarang Melaju Dengan Pintu Terbuka
Dalam video, tampak perekam memegang dua lembar uang kertas pecahan Rp 75.000 di depan kasir sebuah restoran cepat saji untuk membayar pesanannya.
Setelahnya, dua lembar Rp 75.000 itu diberikan kepada kasir.
Sang kasir awalnya menerima uang tersebut.
Namun selang beberapa saat kemudian, kasir mengatakan bahwa uang Rp 75.000 tidak bisa digunakan dan mengembalikannya kepada perekam.
“Gak bisa kak,” kata sang kasir.
“Oh gak bisa?” tanya perekam untuk memastikannya.
Sang kasir kembali menyatakan bahwa uang Rp 75.000 tidak bisa digunakan untuk bertransaksi.
Akhirnya perekam menggunakan uang pecahan lain untuk membayar pembeliannya di restoran tempat saji tersebut.
“Bayar pakai uang 75.000 ditolak di W******,” bunyi keterangan di video.
Hingga Rabu (9/4/2025), video tersebut sudah mendapat 1.098 likes dan ratusan komentar warganet.
Lantas, apakah Rp 75.000 sudah tidak bisa digunakan untuk transaksi?
Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, M. Anwar Bashori menyatakan bahwa uang Rp 75.000 masih menjadi alat pembayaran yang sah.
Viral TNI Pulang Tugas Tangkap Begal yang Terlibat Tabrak Lari di Jalan Tol |
![]() |
---|
GEGER Mayat Gadis Tanpa Busana di Sungai Citarum, Dina Karyawati Minimarket Korban Pembunuhan? |
![]() |
---|
10 Fakta Kakek Ocang Tewas Lawan King Kobra 4 Meter, Panji Petualang Ungkap Analisis Lengkap |
![]() |
---|
Hari Ini, Sahara Laporkan Yai Mim Lagi ke Polresta Malang Kota: Soal Pelecehan Seksual |
![]() |
---|
18 Gubernur Protes Menkeu Purbaya Soal Rencana Anggaran Daerah Dipangkas, Jateng Ada Ahmad Luthfi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.