Sarwendah Bantah Agama Baru Ruben Onsu Jadi Pemicu Perceraian: Jangan Menjelekkan

Sarwendah Bantah Agama Baru Ruben Onsu Jadi Pemicu Perceraian: Jangan Menjelekkan

TRIBUNJATENG.COM - Isu seputar perceraian antara Ruben Onsu dan Sarwendah kembali mencuat.

Apalagi setelah Ruben diketahui telah resmi mualaf atau memeluk Islam.

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa keputusan Ruben untuk mualaf sempat ditentang oleh Sarwendah.

Bahkan hal tersebut diduga menjadi salah satu alasan perceraian mereka.

Namun, Sarwendah tegas membantah kabar tersebut.

Mantan anggota girlband Cherrybelle itu menegaskan bahwa perpisahan dirinya dengan Ruben tidak berkaitan dengan perbedaan agama.

"Enggak, bukan karena agama," ujarnya tegas.

"Perceraian terjadi karena adanya permasalahan antara kami berdua," lanjut Sarwendah dikutip Tribunjateng.com dari YouTube Cumicumi.

"Tidak ada hubungannya sama sekali dengan keyakinan," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Ruben Onsu resmi menjadi mualaf pada 31 Maret 2025.

Kejadian tersebut tepat beberapa bulan setelah proses perceraian

Seperti yang diketahui, peceraian Ruben Onsu dan Sarwendah rampung pada 24 September 2024.

Meskipun momen berpindahnya keyakinan terjadi setelah berakhirnya rumah tangga, sebagian pihak tetap mengaitkan perbedaan agama sebagai penyebabnya.

Sarwendah pun kembali menegaskan bahwa hal tersebut tidaklah benar.

Ia menyoroti pentingnya tidak menyudutkan satu pihak dalam proses perceraian.

Sebab dalam persoalan rumah tangganya dengan Ruben Onsu, ada anak-anak yang terlibat.

Sarwendah sendiri kini tengah berfokus pada peran barunya sebagai orangtua tunggal bagi ketiga anak mereka.

Ia mengaku sedang menyesuaikan diri dengan berbagai perubahan, termasuk bagaimana menjelaskan kondisi rumah tangga kepada anak-anaknya dengan cara yang bijak.

"Untuk pertanyaan itu, aku harus jawab senetral mungkin."

"Jangan sampai terkesan menjelekkan mantan pasangan, karena bagaimana pun juga Ruben Onsu tetap ayah dari anak-anak aku," tuturnya.

Sarwendah menyadari bahwa kedua anaknya yang sudah beranjak remaja, Betrand Peto dan Thalia, kini mulai mudah mengakses informasi dari media.

Oleh karena itu, ia memutuskan untuk melibatkan psikolog dalam proses komunikasi dengan anak-anak, agar perceraian ini tidak berdampak negatif secara emosional.

"Aku enggak mau permasalahan orangtua memengaruhi kondisi mental anak-anakku."

"Apalagi anak zaman sekarang tuh fragile banget."

"Jadi aku ingin mereka mendengarkan langsung dari aku sebagai orangtua mereka," jelasnya.

Sarwendah berharap tidak ada lagi spekulasi atau rumor yang menyudutkan dirinya maupun Ruben. (*)