Jemaah Calon Haji Asal Grobogan Siap Diberangkatkan ke Tanah Suci, Dijadwalkan Terbang 10 Mei 2025

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Jemaah calon haji asal Kabupaten Grobogan telah menyelesaikan rangkaian manasik haji.

Kegiatan yang menjadi bagian penting dalam pembekalan sebelum keberangkatan ke Tanah Suci ini dilaksanakan secara bertahap di tingkat kabupaten dan kecamatan.

Muh Imron Muntasirudin, petugas Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Grobogan menyampaikan bahwa pelaksanaan manasik berjalan lancar.

Baca juga: Bupati Purbalingga Resmi Lepas 382 Jemaah Calon Haji Kloter 1 dan 2

Baca juga: Menjelang Pemberangkatan Haji, Bupati Batang Beri Pesan Khusus untuk 727 Calhaj

Dia menjelaskan, manasik di tingkat kabupaten telah rampung pada pekan sebelumnya.

Sementara manasik di tingkat kecamatan telah berlangsung selama enam hari terakhir.

“Untuk manasik di tingkat kabupaten sudah dilaksanakan pekan kemarin dan kini manasik di tingkat kecamatan sudah dijalankan sebanyak enam hari,” ujar Imron kepada TribunJateng.com, Minggu (27/4/2025).

Dalam manasik ini, jemaah calon haji dibekali pemahaman mendalam tentang pelaksanaan ibadah haji mulai dari rukun haji, wajib haji, hingga amalan-amalan sunah.

"Dalam manasik, ilmu yang didapat diupayakan untuk dipahami dan dilaksanakan terkait rukun haji, wajib haji, dan sunah haji," imbuh Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan ini.

Imbauan Vaksinasi dan Persiapan Fisik

Selain pemantapan ibadah, Imron mengingatkan seluruh calon jemaah haji untuk segera menjalani vaksinasi sebelum keberangkatan.

Dia menekankan bahwa ada tiga jenis vaksin yang wajib dilakukan jemaah yakni vaksin meningitis, influenza, dan polio.

“Jemaah haji yang belum vaksin bisa segera untuk vaksin, terutama vaksin meningitis, influenza, dan polio,” tegasnya.

Tak hanya itu, Imron juga mengimbau agar para jemaah mulai menjaga kesehatan dan mempersiapkan fisik secara baik menjelang keberangkatan.

Ia secara khusus menyoroti kegiatan walimatussafar atau syukuran keberangkatan haji yang sebaiknya tidak dilakukan terlalu dekat dengan hari keberangkatan.

“Sebaiknya walimatussafar digelar satu pekan sebelum keberangkatan, jangan terlalu mepet," ujarnya.

Adapun jemaah calon haji dari Kabupaten Grobogan dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci pada 10 Mei 2025.

Dengan waktu yang semakin dekat, Imron berharap seluruh jemaah telah siap secara spiritual, mental, dan fisik. (*)

Baca juga: Avissena Dutha Pratama Jabat Ketua PDPI Jawa Tengah, Dorong Kampanye Paru Sehat

Baca juga: Banjir Landa 2 Kecamatan di Pati, Rumah dan Sawah Terendam, Ketinggian Hingga 50 Sentimeter

Baca juga: Etawa dan Merino Meriahkan Festival Kambing Domba di Kudus: Ajang Kumpulnya Peternak

Baca juga: 23 Hari Masih Misteri, Siapakah Sosok Ibu Pembuang Bayi di Semak-semak Hutan Jati Blora?