Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Gus Alam Wafat

Kondisi Gus Alam Selama 5 Hari di RSU Budi Rahayu Pekalongan: Meninggal Karena Pendarahan Otak

Dokter RSU Budi Rahayu Pekalongan menyebut jika Gus Alam mengalami pendarahan hebat di sisi kanan otak akibat benturan keras di kepala.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO
BERIKAN KETERANGAN - Direktur RSU Budi Rahayu, dr FX Indra Setiadi (tengah) didampingi dr Bair Ginting, spesialis bedah saraf menjelaskan terkait kondisi Gus Alam sebelum meninggal, Selasa (6/5/2025). Gus alam dan dua asistennya mengalami kecelakaan di tol Pemalang dan dari kejadian tersebut tiga meninggal. 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Anggota DPR RI, Alamuddin Dimyati Rois atau akrab disapa Gus Alam meninggal pada Selasa (6/5/2025) sekira pukul 05.45 setelah menjalani perawatan intensif selama lima hari di RSU Budi Rahayu Pekalongan.

Almarhum sebelumnya mengalami luka berat akibat kecelakaan di Tol Pemalang.

Direktur RSU Budi Rahayu Pekalongan, dr FX Indra Setiadi mengatakan, pasien tiba di rumah sakit dalam kondisi sangat kritis pada Jumat dini hari, pukul 03.16.

Baca juga: Ganjar Pranowo Hingga Hanif Dhakiri Melayat ke Rumah Duka Gus Alam di Kendal: Beliau Sosok Panutan

Baca juga: Gus Alam Wafat, Bupati Tika: Ini Kehilangan Besar Warga Kendal

Setelah melalui tindakan darurat dan operasi bedah saraf, pasien dirawat di Ruang ICU, namun tak menunjukkan perkembangan signifikan.

“Secara medis, kami sudah melakukan upaya maksimal."

"Pasien dalam kondisi koma saat datang dan terus kami pantau selama dirawat."

"Sekira pukul 05.45, Gus Alam meninggal," kata dr FX Indra Setiadi.

Sementara itu, dr Bair Ginting, spesialis bedah saraf RSU Budi Rahayu Pekalongan menyatakan, Gus Alam mengalami pendarahan hebat di sisi kanan otak akibat benturan keras di kepala.

"Saya menerima laporan awal, saat itu pasien dalam keadaan koma."

"Jadi saat datang, nilai kesadaran pasien berdasarkan Glasgow Coma Scale saat datang adalah lima."

"Jadi, kami langsung melakukan tindakan operasi," katanya.

MELAYAT GUS ALAM - Mantan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bersama Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen melayat ke kediaman almarhum Gus Alam di Kaliwungu Kendal, Selasa (6/5/2025). Selain itu nampak juga mantan Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri di rumah duka.
MELAYAT GUS ALAM - Mantan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bersama Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen melayat ke kediaman almarhum Gus Alam di Kaliwungu Kendal, Selasa (6/5/2025). Selain itu nampak juga mantan Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri di rumah duka. (TRIBUN JATENG/AGUS SALIM IRSYADULLAH)

Operasi dilakukan pada hari itu sekira pukul 08.00 selama satu setengah jam, namun setelah operasi kondisi pasien terus menurun.

"Setelah operasi, kesadarannya menurun ke tiga."

"Penyebab meninggalnya pasien karena pendarahan di otak," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan yang menimpa Gus Alam terjadi di KM 316 Tol Pemalang jalur A.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved