Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Rika, Pegawai Bank Mekar Bohong Dibegal Rp 40 Juta, Ternyata untuk Bayar Utang

Rika Raseta seorang pegawai Bank Mekar di Empat Lawang bikin skenario bohong soal pembegalan Rp 40 Juta..karena terlilit utang rentenir sebesar Rp 40

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Facebook/ Polres Empat Lawang
Rika, Pegawai Bank Mekar Bohong Dibegal Rp 40 Juta, Ternyata untuk Bayar Utang 

Rika, Pegawai Bank Mekar Bohong Dibegal Rp 40 Juta, Ternyata untuk Bayar Utang


TRIBUNJATENG.COM- Rika Raseta seorang pegawai Bank Mekar di Empat Lawang, Sumatera Selatan ketahuan bikin skenario bohong soal pembegalan Rp 40 Juta.


Uang tersebut merupakan uang perusahaannya bekerja.


Motif di balik sandiwara ini sungguh ironis, yakni karena Rika Raseta karena terlilit utang rentenir sebesar Rp 40 juta.


Untuk menjalankan skenario, dia menyewa dua orang begal.


Rika mengaku kehilangan uang bank serta satu unit ponsel setelah diserang di Lorong Sarah, Kelurahan Jaya Loka, Kecamatan Tebing Tinggi, pada Senin (5/5/2025).

 

Dalam jumpa pers di Polres Empat Lawang, Jumat (9/5/2025), Rika mengakui telah merencanakan rekayasa pembegalan tersebut sejak seminggu sebelumnya.


Ia tidak bertindak sendiri, melainkan bersekongkol dengan empat rekannya, di mana tiga di antaranya kini telah berhasil diamankan pihak kepolisian.


"Banyak masalah keuangan, terlilit utang rentenir. Kami berlima total uang Rp 40 juta," ungkap Rika dikutip dari Tribunsumsel.com.


Kapolres Empat Lawang, AKBP Abdul Aziz, menjelaskan bahwa kejanggalan dalam kasus ini mulai tercium karena adanya keterangan yang tidak sinkron antara Rika sebagai pelapor (yang mengaku korban) dengan saksi-saksi yang dihadirkannya.


"Setelah kita lakukan pendalaman, kita interogasi, kemudian ada dugaan pelaku yang kita curigai terus kita amankan salah satu dari pelaku yang sudah kita amankan dan dikembangkan dapatlah total sementara 4 pelaku. 


Namun ini masih kita kembangkan lagi karena kemungkinan ada pelaku lain yang masih kita dalami lagi," ujar AKBP Abdul Aziz.


Lebih lanjut, Kapolres menyatakan bahwa para pelaku sementara ini akan dikenakan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.


"Karena memang tindak pidananya terjadi karena korban dipepet dan ditendang dari sepeda motornya," sambungnya, mengacu pada skenario palsu yang dibuat oleh para pelaku.


Kasus "pembegalan" palsu ini sebelumnya sempat viral di media sosial Facebook, khususnya di Kabupaten Empat Lawang.


Dalam video yang beredar, Rika terlihat menangis tersedu-sedu saat warga berusaha menolongnya.

 Ia mengaku ditendang oleh pelaku hingga terjatuh dari sepeda motornya.


Warga pun berupaya membantu dan mengamankan sepeda motor milik Rika.


Begal Tergiur Uang 


Janji manis uang Rp 1,5 juta berujung pahit bagi dua pemuda di Kabupaten Empat Lawang.


Mereka kini harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah terlibat dalam rekayasa kasus pembegalan yang menimpa seorang pegawai Bank Mekar dengan kerugian mencapai Rp 40 juta.


Kedua pemuda yang diketahui bernama Idi dan Deka Ardiansyah mengaku merasa menjadi korban penipuan oleh dua dalang di balik rekayasa ini, yakni Rika Raseta (20) dan Sumiati (34).


Kepada awak media, keduanya mengungkapkan bahwa rencana pembegalan palsu ini telah disusun sejak satu minggu sebelum kejadian. Mereka berdua diminta oleh Sumiati untuk "membegal" Rika Raseta.


"Ditipu, dijanjikan Rp 1,5 juta dibagi dua," ujar Idi dan Deka Ardiansyah dengan nada menyesal, Jumat (9/5/2025). 


Berdasarkan keterangan kepolisian, dalam skenario pembegalan tersebut, Rika Raseta melaporkan kehilangan satu unit handphone Samsung A15 dan uang tunai senilai Rp 37.950.000.


Ia juga mengaku sepeda motornya diserempet dan ditendang oleh kedua pelaku, sehingga total kerugian mencapai kurang lebih Rp 41.000.000.


(*)

 

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved