Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ledakan Bom Kadaluwarsa di Garut

Kisah Ilman Selamat dari Ledakan Amunisi di Garut karena Diminta Ambil Air, saat Balik Semua Hilang

Ia juga menyaksikan sendiri dahsyatnya dampak ledakan. Saat itu serpihan tubuh dan kulit berhamburan

Editor: muslimah
Tribun Priangan/ Jaenal Abidin
PEMAKAMAN KORBAN LEDAKAN AMUNISI TNI - Keluarga korban ledakan amunisi Toto asal Desa Sagara ketika mengantarkan pemakaman di TPU Haminte dengan ditemani sang istri dan warga sekitar ke peristirahatan terakhirnya, Selasa (13/5/2025).  

Namun, hasilnya tetap nihil. Semua orang di lokasi, bahkan kakak kandungnya yang dia cari sudah tidak ada.

"Saya takut sekali, ada serpihan-serpihan kulit. Saya histeris," ucapnya.

Tak lama kemudian Ilmansyah menjauh dari lokasi kejadian dan meminta pertolongan warga.

Ilmansyah mengatakan, selama membantu TNI dalam pemusnahan amunisi kedaaluwarsa hari itu, tugasnya mengambil air laut untuk diisikanke tandon air.

Tugas yang dijalaninya tersebut ternyata menyelamatkannya dari maut.

Dia mengaku masih trauma atas kejadian tragis yang menimpa keluarganya. "Trauma iya, masih syok kalo liat orang sedih," ucapnya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana,Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak DPPKBPPPA Kabupaten Garut, Yayan Waryana mengatakan pihaknya akan mendampingi keluarga korban dalam proses trauma healing.

"Kita terjunkan 9 orang, kita akan dampingi untuk proses trauma healing," ujarnya kepada Tribunjabar.id.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved