Respons Keluhan PKL, Wali Kota Tegal Langsung Tinjau Pujasera Jalan Melati

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono meninjau Pujasera Jalan Melati yang berlokasi di sebelah selatan Stadion Yos Sudarso Tegal, Rabu (14/5/2025).

Kedatangan Dedy Yon untuk menindaklanjuti keluhan-keluhan yang dirasakan pada Pedagangan Kaki Lima (PKL) setelah empat bulan menempati Pujasera Jalan Melati. 

Dia datang didampingi Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah, Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono dan OPD tetkait. 

Baca juga: Razia Gabungan, Satlantas Polres Tegal Kota Sita 10 Kendaraan Bermotor 

Pada kesempatan itu, Dedy Yon mengobrol dan mendengarkan keluhan dari para PKL. 

Beberapa keluhan di antaranya seperti penerangan, kebersihan, toilet, dan satu arah Jalan Melati.

Seorang PKL, Ipan Fatoni (35) berharap, kedatangan wali kota bisa menyelesaikan permasalahan di tempat relokasi Pujasera Jalan Melati. 

Pada intinya, PKL menginginkan agar pujasera bisa menjadi ramai.

Tetapi perlu ada yang diperbaiki dan dibenahi, seperti diubahnya kebijakan satu arah menjadi dua arah.

"Lalu area pujasera agar diperbaiki lagi karena di sini kalau hujan banjir. Tempat duduk pengunjung juga belum ada dan tempat neduh," katanya. 

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, peninjauan yang dilakukannya untuk melengkapi fasilitas umum di Pujasera Jalan Melati. 

Setelah ini, perbaikan dan perlengkapan fasilitas langsung dilakukan. 

Beberapa yang dikeluhkan seperti penerangan dan kebersihan.

"Untuk kebersihan, drainase akan kami perbaiki secara total sehingga tidak terjadi penyumbatan sampah," ujarnya. 

Dedy Yon mengatakan, selanjutnya akan dilakukan perbaikan paving blok agar rata dan tidak cekung lagi.

Baca juga: IGTKI Gelar Lomba Marching Band, Bupati Tegal Sebut Ajang Ekspresi Anak Usia Dini

Toilet yang baru satu, akan ditambah lagi.

Kemudian ada pemasangan plang bertuliskan Pujasera Jalan Melati agar masyarakat lebih tahu.

"Selanjutnya, di sini bisa menjadi dua jalur. Besok akan kita evaluasi, kalau memungkinkan tidak macet kita jadikan dua jalur," jelasnya. (fba)