Berita Semarang
Pengemudi Ayla yang Tewaskan Ibu di Semarang Menyerahkan Diri, Ternyata Berasal Dari Kalimantan
Pengemudi Ayla R 1361LM yang kabur telah tertangkap setelah bertabrakan dengan sepeda motor Vega H3489SF di Semarang.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pengemudi Ayla R 1361LM yang kabur saat bertabrakan dengan sepeda motor Vega H3489SF di Jalan Dr Wahidin Kaliwiru Candisari Semarang telah tertangkap.
Tabrakan itu menewaskan seorang ibu bernama Djuminingsih (48) yang diboncengkan anaknya di Jalan Dr Wahidin Kaliwiru Candisari Semarang pada Rabu (14/5/2025) lalu.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Iptu Novita Chandra mengatakan pengemudi Ayla itu telah tertangkap pada Sabtu (17/5/2025) kemarin.
Pengemudi mobil itu berasal dari Kalimantan.
Baca juga: "Kepala di Bawah, Kaki di Atas!" Kisah Yuni Selamat dari Kecelakaan Maut di Tawangmangu Karanganyar
"Pengemudi itu datang menyerahkan diri ke kantor Satlantas Polrestabes Semarang," ujarnya Minggu (18/5/2025).
Iptu Novita tak menerangkan secara detail kemana pengemudi dan penumpang itu kabur paska kecelakaan maut di Jalan Dr Wahidin. Pihaknya saat ini masih mendalami hal itu.
"Sekarang sedang dilakukan pendalaman," tandasnya.
Sebelumnya, seorang ibu diboncengkan anaknya tewas saat adu banteng dengan mobil di Jalan Dr Wahidin Kaliwiru Candisari Semarang, Rabu (14/5/2025).
Ibu itu diketahui bernama Djuminingsih (48). Ibu dan anak menggunakan sepeda motor Vega H3489SF saat bertabrakan dengan mobil Ayla R 1361LM di depan halte Trans Semarang.
Saksi, Munawaroh menuturkan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00. Mobil Alya itu melaju dari arah Jatingaleh dan sepeda motor arah Tanah Putih.
Saat kejadian mobil maupun sepeda motor itu melaju kencang.
Lanjutnya mobil Alya itu dari arah Jatingaleh itu mendahului Trans Semarang yang hendak berhenti di halte hingga akhirnya terjadi tabrakan.
"Padahal busnya jalan pelan. Mobilnya itu kencang banget. Begitu juga sepeda motor juga kencang," jelasnya.
Dikatakannya, pengguna sepeda motor itu adalah ibu dan anak.
Sang ibu tewas di tempat dan anaknya mengalami luka cukup parah.
Baca juga: Video Kecelakaan Elf di Tawangmangu, 8 Warga Cepu Blora Jadi Korban 1 Meninggal
"Anaknya mengalami patah tulang di kaki dan tangan," kata dia.
Ia mengatakan pada kejadian itu pengendara Alya kabur melarikan diri.
Begitu juga penumpang mobil Alya itu juga melarikan diri.
"Keduanya pengemudi dan penumpang berpisah saat melarikan diri," tandasnya.(rtp)
| Daya Tarik Wisata Semarang Melonjak Jadi 258, Inklusivitas Didorong |
|
|---|
| Sejarah di Balik Kampung Bang Inggris hingga Kenangan Suasana Asri Kota Semarang |
|
|---|
| Proses Pencarian Bocah Tenggelam di Bendungan Kabupaten Semarang Dramatis, Ditemukan Meninggal |
|
|---|
| Penguatan Peran Posyandu Didorong, Wali Kota: Garda Terdepan Bantu Masalah Kesehatan |
|
|---|
| Imbas Konflik di RSI Sultan Agung Semarang, Lembaga Mediasi Sengketa Dokter dan Pasien Dibentuk |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.