Berita Jateng
Lonjakan Pencari Kerja di Jateng Diprediksi 3.500 Orang Sehari: Dampak Nyata Badai PHK?
Di tengah badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di Jawa Tengah, jumlah pencari kerja mengalami peningkatan setiap harinya.
Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
Tribunjateng/Eka Yulianti Fajlin
LAMAR KERJA - Para pencari kerja sedang menumpuk berkas lamaran di sebuah stand pada Jobfair Naker Fest Kota Semarang 2025 di Auditorium Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang, Selasa (6/5/2025). (TRIBUN JATENG / EKA YULIANTI FAJLIN)
"Harapan kami, nanti Sritex ketika dilelang, siapapun pemenangnya bisa merekrut tenaga kerja yang kemarin.
Karena kalau kita bicara masalah lowongan, kalau tidak bekerja di situ, berdampak di lingkungannya.
Mulai dari warung, kos-kosan, parkir," lanjutnya.
Baca juga: Panasonic Lakukan PHK Massal, di Indonesia Ada 8.000 Karyawan, Apakah Terdampak?
Dia menambahkan, Disnakertran Jateng telah menyiapkan 22 ribu lowongan kerja dari 44 perusahaan.
Menurutnya, batas usia untuk menerima pekerja baru telah disesuaikan agar para pekerja PT Sritex yang terkena PHK bisa tetap diterima.
"Kami minta melonggarkan batas usia. Ada perusahaan yang batas usianya sampai 50 tahun. Mungkin karena sudah ada pengalaman," imbuhnya. (idy/iqs)
Halaman 4 dari 4
Berita Terkait:#Berita Jateng
China Siap Gelontorkan Investasi untuk Tanggul Laut Raksasa Pantura Jawa |
![]() |
---|
Pomnas 2025 Diikuti 3.065 Atlet Mahasiswa, Gubernur Jateng: Ajang Silaturahmi, Merangkai Persatuan |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Dorong Koperasi Merah Putih Untuk Distribusi Pangan Murah |
![]() |
---|
Eceng Gondok Venue Dayung Kualifikasi Porprov Jateng di Danau Rawa Pening Semarang Sudah Dibersihkan |
![]() |
---|
Lepas Kontingen Pomnas XIX, Gubernur Ahmad Luthfi Tergetkan Jateng Juara Umum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.