Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Jusman Rahim Raih Gelar Doktor Ilmu Lingkungan Undip Lewat Penelitian Sistem Penyediaan Air Minum

Penelitian tentang model pengelolaan sistem penyediaan air minum melalui kerja sama pemerintah dan badan usaha telah dilakukan oleh Dr.  Jusman Rahim.

Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Istimewa
Jusman Rahim Meraih Gelar Doktor Ilmu Lingkungan Sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Lingkungan Rabu, 27 Mei 2025 di ruang sidang utama Pascasarjana UNDIP. (Dok) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penelitian tentang model pengelolaan sistem penyediaan air minum melalui kerja sama pemerintah dan badan usaha telah dilakukan oleh Dr.  Jusman Rahim.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model pengelolaan sistem penyediaan air minum dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.

Pada sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Lingkungan Rabu, 27 Mei 2025 di ruang sidang utama Pascasarjana UNDIP, mahasiswa pasca sarjana yang kini juga bekerja sebagai Manager Operasional di PT Meta Adhya Tirta Umbulan (Medco Group), itu meraih gelar Doktor dalam bidang Ilmu Lingkungan dengan predikat Cumlaude dan menjadi lulusan Doktor Ilmu Lingkungan (DIL) Sekolah Pascasarjana Undip ke 135 dengan masa studi 2 tahun 9 bulan 10 hari dengan IPK 3.94.

Ia mengungkapkan, latar belakang penelitian ini adalah belum tercapainya target pemerintah untuk memenuhi 100 persen kebutuhan air minum yang aman dan sanitasi yang layak pada 5 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur meliputi: Kabupaten Gresik, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo, Kota Pasuruan dan Kota Surabaya.

Sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dan merancang model pengelolaan SPAM yang optimal dan berkelanjutan.

Model pengelolaan sistem penyediaan air minum dalam penelitian ini menggunakan pendekatan system dynamics.

Model ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sistem penyediaan air minum. 

Berdasarkan hasil analisa model pengelolaan KBPU SPAM Umbulan dengan menggunakan pendekatan System Dynamics dinyatakan valid dengan AME dan AVE semuanya di bawah 10 % . 

Sehingga model yang dibangun dapat digunakan untuk melakukan proyeksi dan sebagai referensi kebijakan di Provinsi Jawa Timur untuk optimasi agar ketersediaan air baku dan target penyerapan tercapai.

Dr.  Jusman Rahim menjelaskan, kendala-kendala yang dihadapi dalam pengelolaan sistem penyediaan air minum antara lain adalah kurangnya sumber air baku, kesiapan jaringan distribusi yang belum selesai, dan tekanan air yang kurang.

"Dampak penelitian ini adalah dapat memberikan solusi-solusi untuk meningkatkan pengelolaan sistem penyediaan air minum."

"Dengan demikian, target pemerintah untuk memenuhi kebutuhan air minum yang aman dapat tercapai," ujarnya.

Dr.  Jusman Rahim menambahkan, hasil penelitian menunjukkan bahwa kesepakatan dalam perjanjian antara pemerintah dan badan usaha dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan pengelolaan sistem penyediaan air minum. 

Namun, perlu dilakukan penambahan sumber air baku dan peningkatan tekanan air untuk memenuhi target yang telah ditetapkan.

Tantangan dalam melakukan penelitian ini adalah letak tiga tempat yang berbeda, yaitu tempat kerja sekaligus penelitiannya di Jawa Timur, kampusnya berada di Jawa Tengah, dan tempat tinggalnya di Jakarta.

Namun, dengan kerja keras dan dedikasi, penelitian ini dapat diselesaikan dalam waktu satu tahun.

Dr. Jusman Rahim berharap konsep kolaborasi pada KPBU (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha) dapat digunakan sebagai model pengelolaan sistem penyediaan air minum yang efektif dan efisien.

Dengan demikian, target pemerintah untuk memenuhi kebutuhan air minum yang aman dapat tercapai. (Laili S/***)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved