Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Bogor

Aksi Brutal Geng Motor Posjhon Jon 15 di Bogor, Dua Warga Jadi Korban Bacokan

Geng motor menyerang dua warga di Bogor saat nongkrong. Aksi brutal geng Posjhon Jon 15 terekam jelas CCTV warga.

Permata Putra Sejati
Ilustrasi geng motor diamankan 

TRIBUNJATENG.COM, BOGOR -- Fenomena geng motor kembali meresahkan warga. Kali ini, peristiwa tragis terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (31/5/2025) subuh.

Dua orang warga, Andi (40) dan Adiva (27), dibacok secara membabi buta oleh sekelompok geng motor yang diduga bernama Gangster Posjhon Jon 15.

Insiden terjadi sekitar pukul 04.30 WIB di sebuah warung di Cibuluh, Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanah Sareal.

Kedua korban saat itu sedang duduk santai, tanpa menyadari bahaya yang mengintai.

Tiba-tiba, sekelompok orang yang mengendarai sepeda motor masuk ke Gang Raden Hasan dan langsung menyerang tanpa alasan jelas.

Korban Andi mengalami luka bacok cukup serius di bagian lutut dan punggung, sementara Adiva terluka di bagian tangan akibat tebasan senjata tajam.

Terekam CCTV: Aksi Sadis Terorganisir

Aksi brutal ini terekam jelas oleh kamera CCTV milik warga sekitar.

Dalam rekaman terlihat para pelaku datang secara berkelompok menggunakan sepeda motor.

Mereka turun dan berlari ke arah gang sambil menenteng senjata tajam. Beberapa pelaku lain berjaga di mulut jalan dan bahkan sempat menutup akses jalan raya.

Tak lama kemudian, mereka keluar dari gang dan langsung kabur, menunjukkan bahwa serangan tersebut sudah direncanakan dengan matang.

“Thanks You Hiburan Hari Ini” – Jejak Digital Pelaku

Salah satu hal yang mengejutkan publik adalah catatan digital yang diduga ditinggalkan pelaku satu jam setelah kejadian.

Di media sosial, muncul unggahan bertuliskan:

“Thanks you Hiburan hari ini”, yang diduga ditulis oleh anggota Posjhon Jon 15.

Pihak kepolisian langsung melacak pemilik akun tersebut. Namun, saat dilakukan pengecekan ke alamat yang bersangkutan, orang tersebut tidak berada di tempat.

Kasie Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus ini.

Ia juga mengimbau para korban untuk segera membuat laporan resmi ke Polsek Tanah Sareal agar proses hukum bisa segera berjalan.

“Kami mengimbau kepada korban untuk segera membuat laporan polisi guna pengusutan perkara tersebut,” ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.

Ancaman Geng Motor Makin Nyata

Kasus ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat dan aparat keamanan bahwa aktivitas geng motor kini tak lagi hanya soal kebut-kebutan.

Aksi kekerasan yang dilakukan geng seperti Posjhon Jon 15 bisa berujung pada luka fisik hingga trauma psikologis bagi korban.

Keterlibatan anak muda dalam kelompok semacam ini kerap didorong oleh pencarian identitas, pengaruh lingkungan, dan kurangnya kontrol sosial. Namun ketika kekerasan menjadi bagian dari eksistensi mereka, maka langkah hukum dan pendekatan sosial harus segera dilakukan.

Aksi geng motor di Bogor yang melukai dua warga menunjukkan bahwa keamanan lingkungan tak bisa dianggap remeh.

Masyarakat diimbau lebih waspada, sementara pihak berwenang didorong bertindak tegas untuk mencegah kejadian serupa terulang.

Jangan ragu melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan Anda. Kekompakan warga dan respons cepat aparat adalah kunci utama dalam menangkal ancaman geng motor yang semakin berani dan brutal. (tribunnews.com)

Baca juga: Vivo Pad 5 Resmi Dirilis: Tablet Tipis Baterai Jumbo, Layar 144Hz, dan Dimensity 9300+

Baca juga: Jeka Saragih Siap Tempur di UFC 316 Bawa Motivasi Anak & Target Tumbangkan Petarung Tak Terkalahkan

Baca juga: Update Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon: 17 Tewas, 8 Masih Tertimbun, Evakuasi Terkendala Cuaca

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved