Penyebab Penumpang Meninggal di Mobil saat Istirahat Dalam Keadaan AC Menyala, Ada Dua

TRIBUNJATENG.COM - Pakar otomotif dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Jayan Sentanuhady mengungkap penyebab penumpang meninggal dalam mobil saat kendaraan diam dan AC Menyala.

Peristiwa itu beberapa kali terjadi dan menjadi sorotan dalam berita di berbagai media.

Dimana penumpang mobil ditemukan meninggal dalam kendaraan yang masih menyala.

Baca juga: Anggota DPRD Dairi Ditemukan Meninggal di Mobil Terparkir di Jalan

Baca juga: Kisah Malam Mingguan Berakhir Maut, Pasangan Muda Ditemukan Tewas di Mobil

Beristirahat di dalam mobil dengan kondisi AC menyala sering dilakukan banyak orang.

Namun, kebiasaan tersebut menyimpan risiko yang berbahaya jika tidak dilakukan dengan benar.

Pakar otomotif dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Jayan Sentanuhady mengatakan, sebenarnya tidak bahaya ketika tidur dengan mesin mobil dan AC menyala.

Asalkan, mobil dalam kondisi prima dan mesinnya normal.

“Dalam hal mobil masih bagus dan normal, tidak masalah sih,” kata Jayan dikutip dari Kompas.com.

Meski demikian, Jayan menyarankan agar kebiasaan ini dihindari, sebab ada risiko serius yang bisa terjadi meski terlihat sepele.

“Penyebab meninggalnya penumpang di dalam mobil karena mobil diam dan AC menyala itu ada dua secara umumnya,” tuturnya.

Risiko yang perlu diwaspadai adalah kemungkinan karbon monoksida (CO) masuk ke dalam kabin melalui sistem AC yang menggunakan mode udara luar (fresh air), terutama jika mobil sedang menyala diam.

“AC kan ada dua mode, mengambil udara fresh air dan sirkulasi,” ucap Jayan.

Gas karbon monoksida (CO) berpotensi masuk ke dalam kabin akibat kebocoran pada sistem pendingin udara atau segel mobil yang tidak rapat.

Baik dalam kondisi mobil berjalan maupun terparkir, paparan gas ini bisa sangat berbahaya.

Sehingga demi keselamatan, sebaiknya hindari kebiasaan tidur di dalam mobil saat AC menyala.