Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Tinggal di Wilayah Langganan Rob di Kendal, Warsiti Enggan Pindah Rumah: Saya sejak Kecil di Sini

"Saya sejak kecil lahir di sini. Dan saya tidak berpikiran mau pindah. Ekonomi saya dari laut."

TRIBUN JATENG/AGUS SALIM IRSYADULLAH
BERAKTIVITAS: Warga di Kelurahan Karangsari, Kecamatan Kendal, tetap menjalani aktivitas keseharian meski permukimannya tergenang rob setiap tahun. Warga di sana memilih bertahan dibanding harus berpindah ke permukiman lain yang bebas rob. (TRIBUN JATENG/AGUS SALIM IRSYADULLAH) 

"Untuk septik tank nanti sama Dinas Lingkungan Hidup," tandasnya.

Terpisah, Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari mengatakan banjir rob merupakan fenomena alam yang sulit ditangani.

Bahkan, membutuhkan biaya yang tak sedikit untuk penanganannya.

"Yang penanganan rob di Demak saja butuh biaya Rp 10,7 Triliun, sedangkan APBD Kendal sendiri cuma Rp 2,6 Triliun," ungkapnya.

Bupati yang akrab disapa Tika menambahkan, pihaknya telah mengajukan usulan pembangunan tanggul laut ke Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat rapat koordinasi penanganan bencana.

"Insya Allah semoga tahun depan untuk yang Kendal sudah bisa dilakukan penanganan, dari kami Pemkab Kendal dan Pak Gubernur juga sudah memperjuangkan untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN)," tandasnya. (ags)

Baca juga: Daftar 94 Desa di Kendal Jawa Tengah Dapat Dana Desa di Atas Rp 1 Miliar, Mana yang Paling Tinggi?

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved