Berita Kendal
"Saya Tidak Bisa Tidur" Buruh Tani di Kendal Tak Percaya Rumahnya Bakal Diperbaiki Gubernur Jateng
Nakuwan (60), buruh tani di Kendal tak menyangka rumahnya akan diperbaiki Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Nakuwan (60) duduk bersantai di depan rumahnya ditemani istri Mahmudah, menahan pantulan terik matahari. Siang itu, Selasa (3/6/2025), warga Desa Pucangrejo, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal itu menunggu rombongan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi berkunjung ke rumahnya.
Beralas dipan ala kadarnya, Nakuwan tak bisa menyambut para pejabat pemerintah provinsi Jawa Tengah secara mewah.
Sudah berpuluh-puluh tahun, Nakuwan hidup di bawah garis kemiskinan. Nakuwan dan istri yang dikaruniai seorang putra, belum bisa memberikan hunian yang layak untuk keluarga kecilnya.
Baca juga: Alasan Mbah Yudi Warga Batang Tinggal Dengan Ayam, Sudah 4 Kali Pindahkan Rumah
Nakuwan yang bekerja sebagai buruh tani, hanya mampu membangun rumah dengan pagar triplek beralaskan tanah.
Rasa haru bercampur bahagia tak bisa Nakuwan sembunyikan, tatkala mengetahui bakal menerima bantuan perbaikan rumah dari Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.
"Tadi malam waktu saya diberitahu bakal dapat bantuan perbaikan rumah, itu saya tidak bisa tidur," kata Nakuwan menahan air mata bahagia, Selasa (3/6/2025).
Bantuan perbaikan itu, telah lama dinanti Nakuwan yang ingin memberikan hunian nyaman untuk keluarga kecilnya.
Nakuwan pun tak sendiri, ia bersama 10 warga lain mendapat bantuan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
"Alhamdulillah rumahnya nanti bisa segera diperbaiki, terima kasih ibu bupati dan bapak gubernur," sambungnya.
Gubernur Ahmad Luthfi mengungkapkan, bantuan perbaikan rumah merupakan bentuk kepedulian Pemprov Jateng untuk mengentaskan kemiskinan di daerah-daerah.
Dia menargetkan 17 ribu unit rumah akan diperbaiki dengan anggaran dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Desa tahun 2025. Adapun besaran biaya renovasi tiap rumah ialah Rp 20 juta.
"Kita akan bangun selama 2 bulan, dan ini merata di seluruh Jawa Tengah. 17 ribu itu kita berikan kepada masyarakat kita yang punya rumah untuk kita perbaiki," paparnya.
Eks Kapolda Jateng itu menambahkan, terdapat 535 unit rumah di Kendal yang mendapat bantuan pembangunan RTLH untuk mewujudkan pembangunan berkeadilan.
"Kita kikis terkait kemiskinan ekstrem di tempat kita, sehingga masyarakat akan bisa sejahtera," ujarnya.
Mulai Juni
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah, Boedyo Dharmawan menjelaskan, bantuan pembangunan RTLH tahap pertama akan dimulai pada bulan ini.
Rinciannya, terdapat 3 ribu unit rumah yang mulai dilakukan renovasi merata. Kendal mendapat jatah 66 unit rumah yang akan direnovasi pada tahap pertama.
"Pada tahap pertama ini sudah berproses. Sudah diterbitkan SK-nya oleh Pak Gubernur. Kira-kira Juni ini sudah cair sampai ke desa," terangnya.
Ia berharap program ini bisa meringankan beban masyarakat, yang masih terkendala dalam renovasi rumah untuk memberikan hunian nyaman bagi keluarga.
"Sehingga nanti bisa langsung dieksekusi dan bermanfaat untuk masyarakat kita," imbuhnya.
Baca juga: Sambut Iduladha, Masjid Moeitiah Blora Siapkan Sistem Kupon dan Antar Daging Kurban ke Rumah Warga
Di sisi lain, Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari mengungkapkan terdapat 32 ribu unit rumah di Kendal yang membutuhkan bantuan RTLH.
Ia pun telah meminta kuota bantuan tambahan perbaikan untuk membantu mengentaskan kemiskinan di Kendal.
"Tadi saya sudah minta ke Pemprov Jateng agar ditambah kuotanya. Semoga bisa diselesaikan secara bertahap," tandasnya. (ags)
Bupati Tika: 132 Investor Masuk Kawasan Industri Kendal, Nilai Total Rp171,89 Triliun |
![]() |
---|
Pra Porprov Panahan di Kendal Resmi Dibuka, Pengurus Bidik Atlet Masuk Pelatnas |
![]() |
---|
DPRD Desak Pemkab Kendal Bentuk Satgas Pengawasan MBG: Jangan Sampai Ada Kasus Siswa Keracunan |
![]() |
---|
Inilah Penampakan Isi Menu MBG Alakadarnya Viral di Kendal, Disdikbud: Kami Belum Bisa Bertindak |
![]() |
---|
Jerit Petani Tembakau di Kendal, Harga Jual Anjlok: Lagi Jemur Hasil Panen Tiba-tiba Hujan Deras |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.