Berita Kecelakaan
Suara Benturan Keras Memecah Keheningan Subuh Hari, Brio Hantam Ruko Tewaskan Pengemudi
Di dalam kabin mobil yang porak-poranda, Juvelt Martogi ditemukan tak lagi bernyawa.
Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, PALEMBANG – Suara benturan keras memecah keheningan subuh hari di Jalan Dr. M. Isa, Palembang, pada Minggu (8/6/2025).
Kecelakaan tragis terjadi.
Di saat sebagian besar warga kota masih terlelap, seorang pengendara mobil harus mengakhiri perjalanannya untuk selamanya.
Baca juga: Kecelakaan di Klaten: Kijang Tabrak NMax di Exit Tol Polanharjo, 2 Orang Dilarikan ke RS
Sekitar pukul 04.30 WIB, Juvelt Martogi (34) mengemudikan mobil Honda Brio berwarna cerah dengan nomor polisi BG 1463 JQ.
Ia melaju dari arah Simpang IBA dengan tujuan menuju Simpang Golf.
Perjalanan yang seharusnya menjadi rutinitas biasa berubah menjadi petaka dalam hitungan detik.
Tepat di depan ruko Salon Velly Zhu, mobil yang dikendarai Juvelt mendadak hilang kendali.
Kendaraan itu oleng dan menghantam bagian depan ruko dengan keras.
Benturan hebat tersebut tak hanya merusak fisik bangunan, tetapi juga merenggut nyawa sang pengemudi seketika di lokasi kejadian.
Bagian depan mobil ringsek parah, menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya tabrakan tunggal tersebut.
Kerusakan juga tampak jelas di sisi kanan dan bagian belakang kendaraan, menandakan kuatnya energi yang dilepaskan saat insiden terjadi.
Di dalam kabin yang porak-poranda, Juvelt Martogi ditemukan tak lagi bernyawa.
"Benar adanya peristiwa laka lantas tunggal tersebut.
Korban diduga kuat kehilangan konsentrasi sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya," ungkap Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Finan S Radipta, didampingi Kanit Laka, AKP Ar Sikakum, saat dikonfirmasi.
Menurutnya, dugaan utama penyebab kecelakaan adalah faktor kelalaian manusia.
"Saat di TKP, mobil langsung menghantam ruko Salon Velly Zhu," tambahnya.
Tim evakuasi yang tiba di lokasi segera mengevakuasi jenazah korban yang mengalami luka-luka fatal.
"Korban meninggal dunia di TKP dan jenazahnya langsung dibawa ke RSMH Palembang untuk penanganan lebih lanjut," jelas Finan.
Kini, mobil Honda Brio yang telah menjadi bangkai besi beserta KTP milik korban telah diamankan di Pos Laka Lantas Polrestabes Palembang sebagai barang bukti.
"Saya tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga keselamatan dalam berlalu lintas dan menaati peraturan yang ada," pesan AKBP Finan.
"Jika merasa mengantuk atau tidak konsentrasi, pilihan terbaik adalah berhenti sejenak untuk beristirahat.
Jangan pernah memaksakan diri, karena nyawa tidak ada gantinya," tutupnya dengan nada tegas.
Motor Vs Mobil di Tikungan, 1 Tewas
Kecelakaan maut lainnya terjadi di Bengkulu.
Sabtu (7/6/2025) siang, nyawa melayang di Jalan Lintas Kepahiang-Kota Bengkulu.
Tepatnya di area pegunungan, Desa Tebat Monok, Kepahiang.
Kecelakaan ini melibatkan satu sepeda motor dengan plat nomor BD 2166 RA yang dinaiki dua orang.
Satu korban meninggal dunia.
Pantauan TribunBengkulu.com, korban meninggal dunia sempat dibawa RSUD Kepahiang.

Pada Sabtu sore, korban atas nama Fredy Wijaya (22 tahun) telah dibawa pulang pihak keluarga.
"Sementara, satu orang korban lagi, atas nama Ismar Hendrawan, luka-luka, juga sudah pulang," kata Direktur RSUD Kepahiang, dr. Febi Nursanda, Sabtu (7/6/2025).
Kasatlantas Polres Kepahiang, Iptu Alex Candra Winata, menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB siang.
Saat kejadian, korban Fredi dari Kepahiang sedang menuju Kota Bengkulu, berboncengan dengan korban Ismar Hendrawan.
Tiba-tiba, di lokasi, saat tikungan kiri dan kondisi hujan, sepeda motor korban bertabrakan dengan sebuah mobil yang menuju arah Kepahiang.
"Pengendara sepeda motor meninggal dunia, dan memang sempat dibawa ke RSUD Kepahiang," kata Iptu Alex.
Korban kemudian dibawa pulang pihak keluarga ke rumah duka di Dusun Kepahiang, dan telah dimakamkan pada Sabtu sore.
Tabrak Lari Tewaskan Pemotor
Sementara di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, seorang pengendara motor menjadi korban tabrak lari.
Kejadiannya di Jalan Raya Nasional Pangandaran blok Dusun Cirateun, Desa Putrapinggan Kecamatan Kalipucang, Minggu (8/6/2025) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Sepeda motor sejenis Yamaha Fino berplat nomor Z 6851 UM bertabrakan dengan kendaraan lain yang kini diduga kabur.
Akibatnya, seorang pemotor yang belum diketahui identitasnya menjadi korban tabrak lari dan langsung meninggal dunia di lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Kasat melalui KBO Satlantas Polres Pangandaran, Ipda Dimas Aditama, membenarkan, kejadian kecelakaan lalu lintas yang menimpa seorang pemotor di wilayah Desa Putrapinggan.
Sebelumnya, korban melaju dari arah Pangandaran atau selatan menuju arah Kalipucang.
Sesampainya di tempat kejadian, diduga bagian belakang kendaraan tertabrak kendaraan yang tidak diketahui identitasnya.
"Diduga tabrak lari, itu masih dalam penyelidikan, sementara CCTV nihil, dan saksi yang lihat langsung titik tabrak itu nihil," ujar Dimas melalui WhatsApp, Minggu (8/6/2025) pagi.
Korban meninggal dunia sempat dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran.
Diketahui, kata Dimas, saat kejadian korban tidak menggunakan helm keselamatan dan tidak membawa identitas diri (KTP).
Termasuk, tidak membawa dokumen kompetensi berkendara (SIM), dan dokumen operasional kendaraan (STNK).
Remaja Putri Tewas Akibat rem Blong
Kecelakaan maut juga terjadi di Magetan, Jawa Timur, tepatnya di Jalan Raya Sarangan-Plaosan, Minggu (8/6/2025).
Kejadianya sekitar pukul 10.00 WIB.
Motor Honda Vario nopol AE 6248 QX yang dikendarai dua remaja putri, HS (15), asal Desa Terung, Kecamatan Panekan, Magetan, bersama PA (16), mengalami kecelakaan akibat rem blong.

Saat itu, kedua korban melaju dari arah utara ke selatan atau dari arah lokasi Wisata Telaga Sarangan.
Saksi mata Sutomo menyebut, peristiwa itu terjadi di turunan tikungan pertigaan warung kopi Mbah Jaman, masuk Dusun Ngerong, Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.
“Diduga karena rem tidak berfungsi di jalanan menurun, motor kehilangan kendali, meluncur dan menghantam bengkel di sisi kiri jalan,” ucap Sutomo.
Tabrakan keras menyebabkan HS mengalami luka serius di kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sedangkan PA mengalami cedera di bahu kiri dan langsung dilarikan ke Puskesmas Plaosan.
"Bangunan bengkel rusak di bagian pintu dan etalase.
Tidak ada korban lain, pemilik bengkel dan pengunjung warung selamat," tambah Sutomo.
Pihak kepolisian dari Polsek Plaosan telah melakukan olah TKP.
Jenazah korban saat ini berada di RSUD dr Sayidiman Magetan untuk kepentingan visum dan penyelidikan lebih lanjut.
“Sudah ada petugas di TKP. Kejadian masih ditangani buat mencari penyebab pasti kejadian,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Tragis di Subuh Hari, Pengemudi Brio Tewas Seketika Usai Tabrak Ruko di Palembang
Baca juga: Mahasiswi Kedokteran Tewas Kecelakaan di Jalan Tol, Nenek dan Pamannya Juga Tak Selamat
Wanita Gendong Balita Tewas Ditabrak Motor Bonceng 3 saat Nyeberang |
![]() |
---|
Korban Kecelakaan Tewas Terpental sampai ke Rumah Warga, Berawal Truk Ekspedisi Alami Rem Blong |
![]() |
---|
Pengandara Scoopy Tewas Mengenaskan Akibat Kecelakaan saat Baru Keluar Gang |
![]() |
---|
2 Pemuda Tewas di TKP Kecelakaan, Motor Tabrak Truk Parkir lalu Disambar Truk Lain |
![]() |
---|
Biang Kerok Kecelakaan Maut Depan Kawasan Industri Cipta Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.